Acer Aspire E1, The Best Notebook untuk Emak-emak yang Sibuk

Memasuki minggu terakhir tantangan #30HariBlogChallenge Bikin Notebook 30% Lebih Tipis, aku rasanya semakin kenal dengan Si Slim Series Acer Aspire E1 ini. Tanpa terasa, si notebook idaman yang awalnya hanya tergambar saat membuat postingan untuk tantangan ini, kini mulai ‘gak sopan’ dengan merasuki mimpi. Yupp! Beberapa kali, di dalam mimpi, notebook perjuangan yang selama ini hadir di hidupku tiba-tiba saja raib. Dan entah datang darimana, di meja kerjaku, ada sebuah benda cantik yang menclok dengan anggunnya. Jelas aku girang karenanya, sebab si anggun itu adalah benda yang selama ini dipuja-puji oleh ratusan emak di grup KEB. Semoga saja, ini menjadi pertanda baik dari akan beralihnya masa ‘suram’ per-notebook-an jadulku. Sehingga era modern yang ditawarkan si Acer Aspire E1 tak lagi menjadi mimpi. Eh lagian, aku sudah pantas menyandang si Acer Aspire E1 ini, lho! Mau tahu kenapa?

Aku Ikut Berperan Dalam Menopang Tulang Punggung Perekonomian

Aktivitasku bareng notebook

Huah… dahsyat amat ya subjudulnya? Hehehe…. Begitulah. Sebut saja aku lebay untuk itu. Tapi, percaya atau tidak… itu benar 1000%. Ya, sebab walaupun sebagai isteri aku dinafkahi suami, sebagai mitra hidup yang (inginnya) baik, aku gak mau tinggal diam saja. Aku juga sebisa mungkin membantu suami untuk urusan keberlangsungan ngebulnya dapur kami serta terkumpulnya sekarung berlian. Karena itulah, sebagai makhluk yang hanya bisa mengandalkan keahlian jari dalam mengetik (walau pun cuma telunjuk tangan kanan dan kiri), aku bener-bener tergantung dengan benda kotak berlayar, ber-keyboard, dan sangat jenius ini. 

Nah jadi, biar kerjanya makin Jos, aku perlu notebook yang Jos pula. Dan dialah, si Acer Aspire E1 itu. Dengannya, ngeblog; membuat artikel dan buku pesanan; menulis dan mengedit naskah buku di program Adobe Indesign CS6 atau Corel X6 serta sesekali mengedit foto atau gambar di program Adobe PhotoShop CS6 yang beratnya edun itu; akan sangat cetek untuk dilakukan. Tentu ini karena si Acer Aspire E1 didukung performa Intel® Processor di dalamnya, yaitu Intel® Dual Core Celeron® Processor 2955U dengan dua buah inti (dual core) yang berjalan pada kecepatan 1.40 GHz. Gak bakalan deh ikon jam pasir penanda loading lama menari-nari di layar notebook ini. Belum lagi RAM-nya yang besar (2 GB yang kemudian bisa diapgred hingga 8 GB). Kerja multitasking dalam sekali waktu dengan program apa pun, dipastikan akan tetap lancar jaya. Sehingga setiap detiknya akan menjadi rupiah yang tak sia-sia. Baterainya yang tahan lama, praktisnya saat dibawa ke mana-mana, transfer datanya yang praktis (via USB atau pun DVD-RW), hingga wifi detektornya yang sensitif, sangat mengakomodasi aku untuk bekerja tanpa batas. Jadi aku bisa lebih produktif di mana pun dan kapan pun. Subur makmur lohjinawi berkat Acer Aspire E1? Tidak usah ragu!

Si notebook yang Jos itu

Aku Sangat Mengutamakan Gaya Untuk Tetap Eksis dan Narsis

Inilah 3 ‘penyakit akutku’ yang tak pernah bisa sembuh. Selalu ingin tampil gaya, selalu ingin eksis, dan tak pernah bisa berhenti narsis. Karenanya, aku butuh sarana yang bisa mewujudkannya. Acer Aspire E1 jelas masuk kriteria itu. 

• Membuat lebih gaya. Tentu saja karena tongkrongannya yang aduhai itu. Dijamin, aku bisa tampil keren dengan notebook slim yang paling tipis di kelasnya. Warna-warnanya yang cantik (Piano Black atau Silky Silver dengan desain Starry Swirls) semakin melengkapi kegayaannya.
• Menambah eksis. Tentu karena si Acer Aspire E1 bisa dibawa ke mana pun untuk membuatku update di dunia nyata maupun di dunia maya. Untuk eksis di dunia nyata, aku bisa membawanya ke seminar-seminar, workshop, hingga pelatihan-pelatihan yang biasa aku ikuti. Baik saat aku jadi peserta atau pun pembicara. Adapun eksis di dunia maya, Acer Aspire E1 akan sangat membantuku untuk terhubung ke berbagai jejaring sosial di internet. Bercuit-cuit di Twitter, apdet status di Facebook, nge-pin-it barang-barang lucu di Pinterest, sampai check in sana sini di Foursquare, bisa dilakukan anytime and anywhere.
• Memfasilitasi narsis. Sepertinya akan sangat lucu banget jika seorang yang ngaku dirinya narsis tapi membagi-bagikan foto alaynya di dunia maya dengan foto yang gelap dan buram. Sepertinya akan horor juga jika kaum narsis meng-upload video dirinya ke Youtube, sedangkan hasil rekaman webcam-nya itu blur, gelap, dan berisik. Sebagai salah satu makhluk yang (ngakunya) narsis, aku butuh media yang gak nanggung. Jepretan kameranya harus oke dan hasil rekaman videonya pun kudu ekstrabagus. Aku yakin, Acer Aspire E1 bisa mewujudkannya.

Aneka pose narsis yang harus  bisa difasilitasi notebook idaman :D

Aku Mendambakan Gadget yang Juga Bisa Dipakai Hiburan

Dipake serius, sudah pasti Acer Aspire E1 performanya akan sangat bagus. Namun selain demikian, Acer Aspire E1 pun bisa dipakai sarana hiburan. Menonton DVD film-film terbaru di DVD-RW-nya; seru-seruan berfoto dan membuat video menggunakan webcam-nya; hingga bermain game yang biasanya hanya di-install di PC karena ukurannya yang segede dan seberat gaban; sangat mudah dilakukan. Lagi-lagi, ini semua berkat prosesor pintarnya, RAM-nya yang besar, serta spesifikasi keren yang menghasilkan kinerja grafis luar biasa, membuat pekerjaan multitasking nan berat untuk ukuran sebuah notebook, begitu mudah dan praktis untuk dilakukan. Dengan notebook Acer Aspire E1, sepertinya gak perlu lagi deh gadget hiburan tambahan. Bye bye video game. Dadah KiddyLand. Dan selamat datang hiburan asyik yang ramah, mudah, dan murah untuk semua keluarga. Tapi…. Jangan salah! Hiburan dari Acer Aspire E1 memang murah tapi jelas sangat tidak murahan.

Bahkan si bayi pun mainannya game di notebook

Nah…. Kan?!

Hadeuh! Lagi-lagi… Si Acer Aspire E1 ini bikin aku galau. Semua kehebatannya begitu cocok, pas, dan matching dengan semua aktivitas, bakat, hobi, kebutuhan, dan juga keinginanku. Sepertinya, Acer memang menciptakan si cantik ini khusus untuk makhluk sibuk seperti aku. Nah jadi, sudah seharusnya, Acer Aspire E1 ini jadi milik aku. Aamiin… Aamiin… Aamiin…. 

Nyanyi dulu ah….

Pilihlah aku jadi pacarmu… eh jadi pemilikmu

Yang pasti cocok dengan dirimu

Jangan kau salah pilih yang lain

Yang lain belum tentu… cocoknyaaaaaaa…

Jadi pilihlah aku!

(Petikan lagu “Pilihlah Aku” yang terkenal dari KrisDayanti, tetapi edited version-nya)

Perhatian!

Tulisan ini terdeteksi mengandung kenarsisan tingkat tinggi. Sebelum membaca, naikkan terlebih dahulu level kekebalan Anda terhadap narsis di tingkat ini. Jika mual atau muntah, kesalahan bukan pada tubuh Anda, tetapi pada tulisan dan si blogger yang membuat tulisan ini. Waspadalah! Waspadalah!

“Tulisan ini diikutsertakan dalam event “30 Hari Blog Challenge, Bikin Notebook 30% Lebih Tipis” yang diselenggarakan oleh Kumpulan Emak Blogger (KEB) dan Acer Indonesia.”

Keterangan

*987 kata tanpa judul dan keterangan gambar.