Acer Aspire E1, Teman Kerjaku, Sahabat Keluargaku

Di zaman yang serba canggih seperti sekarang, notebook yang keren bukanlah monopoli kaum tertentu saja. Emak-emak rempong yang kesehariannya nongkrong di rumah macam aku, pun termasuk ke dalam salah satu golongan yang wajib memilikinya. Tentu saja, sebab zaman sudah banyak berubah. Notebook yang dulu merupakan barang mewah sudah bergeser sudah menjadi barang kebutuhan primer.

Sambil Menyelam Minum Air, Sambil Hiburan Dapat Bonus

Begitulah adanya. Menulis, buatku adalah hiburan. Sebab ketika menulis, aku bisa menjadi apa pun yang aku mau dan mengeluarkan yang selama ini tidak terungkapkan. Dan dengan menulis, aku bisa 1000 kali lebih cerewet daripada biasanya. Dan ini berarti aku bisa mengeluarkan semua ganjalan serta semua kekesalan yang tak terucapkan. Sehingga setelah menulis, hati bisa menjadi lebih plong dan siap untuk melakukan rutinitas keseharian.

Selain melegakan hati dan pikiran, hasil tulisan bisa memberi bonus. Baik itu uang atau manfaat bagi orang lain. Dan bonus-bonus ini membuat kebahagiaan menjadi berlipat ganda.

Emak Plus-plus, Perlu Yang Plus-plus Juga!

Orang-orang mungkin berpikir, untuk menulis atau ngeblog saja, seorang emak macam aku pasti hanya perlu notebook yang biasa-biasa saja. Yang bisa dipake untuk nulis dan internetan saja. Big No! aku ini emak-emak yang plus-plus, so aku juga perlu yang plus-plus juga. Meski hanya sebatas freelancer, aku menulis, mengedit, dan (sedikit) mendesain. Nah itu sebabnya, aku butuh notebook yang tak hanya notebook biasa.

Untuk menulis biasa, aku mungkin hanya butuh program yang standar. MS Office Word saja sudah cukup. Tapi itu jika aku menulis untuk blog, media, dan penerbit. Ada kalanya, beberapa klienku (penerbit atau perorangan) membutuhkan tulisanku dalam bentuk storyboard di file Adobe Indesign CS5/CS6 dan Corel X5/X6 untuk memudahkan setting/layout. 

Begitu juga untuk mengedit. Aku sering menerima pekerjaan dalam bentuk file Adobe Indesign CS5/CS6 dan Corel X5/X6. Lagi-lagi tujuannya sama. Memudahkan setting/layout naskah sehingga para layouter atau desainer tidak perlu repot lagi bekerja. 

Aku juga beberapa kali mendesain dan me-layout tulisanku sendiri. Tulisan jenis ini biasanya adalah tulisan yang aku kirimkan pada penerbit. Tujuannya agar tulisan menjadi cantik sehingga penerbit tertarik. Meskipun masih jauh dari nilai bagus, melakukan kegiatan ini sangat menyenangkan. Agar bisa melakukan kegiatan ini, aku menggunakan program Adobe Indesign CS5/CS6 dan Corel X5/X6.

Oh ya, aku juga suka mengedit foto. Baik itu foto untuk desain aku atau pun untuk gambar penunjang di blog. Untuk mengedit foto ini, aku biasa menggunakan program Adobe Indesign Photoshop CS5/CS6.

Program yang biasa aku gunakan, Adobe Indesign CS6 dan Corel Draw X6
Sumber gambar : http://b.vimeocdn.com/ts/370/315/370315291_640.jpg
dan http://i1148.photobucket.com/albums/o578/bandulfm/corelDRAWX6OK.jpg

Itu Makanya, Aku Perlu Si Slim Aspire E1

Menurutku, dua program yang paling banyak aku gunakan itu cukup berat. Sehingga agar aku bisa lancar jaya dalam bekerja, aku butuh notebook handal yang mampu memfasilitasinya.

Si Slim Aspire E1 memenuhi kriteriaku. Dengan RAM 2 GB-nya yang bisa di-upgrade hingga 8 GB dijamin keren dalam bekerja. Belum lagi dengan didukung performa Intel® Processor di dalamnya. Bisa dipastikan, kecepatan 1.40 GHz si prosesor ini bisa membuat dua program kesukaan menjadi hal yang cetek untuk dilakukan. 

Notebook yang sekarang ada di pasaran, pada umumnya lebih mementingkan performa atau mobilitas. Slim Aspire E1 menggabungkan keduanya. Tipis, lebih ringan, dan menunjang internet mobile serta paten dalam hal performa mengakomodasi kerja. Bahkan fiturnya sangat lengkap. DVD-RW yang bisanya dikorbankan pada gadget mobile, masih disediakan di dalam Slim Aspire E1 ini. Jadi untuk pergi ke mana-mana, DVD-RW external tidak lagi harus dibawa.

Untuk transfer data? Slim Aspire E1 menyediakan tiga buah port USB. Sebuah card reader yang dapat membaca memori berbasis SD Card dan MMC juga tersedia. Pokoknya, Si Slim Aspire E1 ini sangat handal dipake kerja di mana saja.

Sahabatku, Sahabat Keluargaku

Ini syarat yang mutlak. Sahabatku juga harus jadi sahabat keluargaku. Ya tentu saja karena emak itu sepaket dengan krucil-krucilnya. Pun demikian juga dengan notebook. Selain bisa aku pakai juga harus bisa cocok dengan keluargaku. Terutama anak-anak.

Syarat notebook yang bersahabat buat keluargaku, sebenernya sederhana saja. Si doi mesti bisa dipake game apa saja. Dari yang standar semacam Zuma hingga yang berat semacam game online. Jadi tentu, dalam hal ini spesifikasi yang mendukungnya mutlak diperlukan. Hehehe.... ternyata ga sederhana, ya? :D

Slim Aspire E1 ternyata punya spesifikasi itu. Monitor LED-nya yang berukuran 14” dengan resolusi 1366×768 px bisa memuaskan tampilan gambar dari game yang biasa dimainkan keluarga. Harddisk SATA-nya yang berukuran 500GB sangat lebih dari cukup untuk menyimpan file game yang sangat besar. Intel HD Graphics yang tertanam didalam prosesor berbasis Haswell ini menghasilkan performa yang jauh lebih baik. Game semacam PES 2014, GRID2, dan COD: MW3 saja bisa dengan lancar dan nyaman dimainkan, apalagi game-game yang lainnya.

Game-game 'berat' yang tampil keren di notebook Slim Aspire E1
Sumber gambar https://www.developersaccomplice.co.uk/wp-content/uploads/grid2title.jpg
http://www.desktopas.com/files/2013/06/Cod-Modern-Warfare-3-Wide.jpg
http://www.pes-patch.com/wp-content/uploads/2013/08/PES-2014-Cover-Argentina.jpg

Selain main game, keluargaku juga senang menonton film di notebook. Dengan spesifikasi di atas dan dengan ditunjang daya tahan baterainya yang tahan lama, gak ragu deh jika Si Slim Acer Aspire E1 ini bisa memuaskan segalanya. Nonton selama 6 jam atau bermain game 3 – 4 jam nonstop tanpa charger? Bisaaaaaa….

Jangan Salah, Kami Suka Ngeksis dan 'Narsis Berjamaah'

Ini juga satu yang utama. Kami suka ngeksis dan narsis. Itu sebabnya, kami perlu notebook dengan webcam yang bagus serta kemampuan berselancar yang kenceng. Terutama saat di luar rumah.

Lagi-lagi, Slim Acer Aspire E1 mampu mengatasinya. Webcam yang ada di dalamnya akan sangat bisa digunakan untuk berfoto-foto, berchatting-chatting, hingga video streaming. Main skype di rumah? Berfoto di mal? Chatting di tempat wisata? Mudah saja.

Bernarsis ria dengan webcam :)

Gaya Tetap Yang Utama

Untuk gaya, Slim Aspire E1 tak perlu diragukan. Dia tampil keren dengan notebook slim yang paling tipis di kelasnya. Tiga puluh persen lebih tipisnya dari notebook biasa, membuat Slim Aspire E1 lebih unggul dari yang lain. Selain tentunya spesifikasi yang sudah aku jelaskan tadi.

Eh ya, tongkrongan Slim Aspire E1 juga mantap. Dua pilihan warna, yaitu Piano Black dan Silky Silver-nya pasti akan banyak disukai. Dan desain pattern bintang-bintang yang dinamakan Starry Swirls pada casing hingga keyboard-nya menambah kesan elegan pada si cantik ini. Aku pilih yang Silky Silver, deh.

Acer Slim Aspire E1, Si Notebook yang Gaya

Makin Ngebet…

Bikin postingan tentang Si Slim Aspire E1 lagi, sungguh bikin aku makin ngebet. Aduuh… pengeeeen. Tongkrongannya, performanya, spesifikasinya, kehandalannya, ketahahanannya, keekonomisannya, multitaskingnya, hingga kecocokannya dengan keluarga, bikin aku gak bisa berpaling darinya. Kira-kira, bisa dapet si Slim Aspire E1 ga, ya? :)

“Tulisan ini diikutsertakan dalam event “30 Hari Blog Challenge, Bikin Notebook 30% Lebih Tipis” yang diselenggarakan oleh Kumpulan Emak Blogger (KEB) dan Acer Indonesia.”

*Keterangan

988 kata tanpa judul, keterangan gambar, dan kalimat pengikutsertaan.