Dulu, saat baru melahirkan anak pertama, tepatnya sesaat setelah saya melalui masa nifas, saya mengalami sakit buang air kecil. Saya ingat betul, selain rasa sakit yang teramat sangat, sakit buang air kecil ini juga cukup mengganggu. Bayangkan saja, saya yang saat itu masih kuliah dan sedang menyelesaikan bimbingan skripsi, harus bolak-balik toilet kampus sekitar belasan kali. Untung saja dosen pembimbing saya baik dan mengerti. Coba kalau sebaliknya. Dijamin deh, nilai skripsi saya bisa-bisa jelek. Dan beliau bisa uring-uringan ke mana-mana.
Kejadian tersebut adalah yang pertama kali. Selanjutnya, mungkin beberapa bulan berselang, kejadian tersebut terulang lagi. Untung terasanya saat di rumah. Jadinya, bolak-balik ke kamar mandinya tak membuat repot siapa-siapa kecuali saya.Tapi tetep saja, itu cukup mengganggu dan juga sangat sakit.
Oh, Itu Anyang-anyangan
Beberapa kali merasakan sakit buang air kecil ini cukup membingungkan saya. Saya tak tahu kenapa dan saya juga tak tahu obatnya. Orang Sunda bilang, itu namanya jeungjeuriheun. Sebabnya, katanya karena minum air yang belom matang dengan benar. Entahlah, waktu itu saya benar-benar tak mengerti. Dan yang jelas, obatnya cuma menunggu sembuh sendiri dengan banyak minum air putih yang benar-benar matang.
Sakit buang air kecil ini baru saya ketahui sekarang-sekarang. Ternyata namanya anyang-anyangan. Dan penyebabnya ternyata adalah infeksi saluran kemih atau infeksi saluran urin. Masuk akal juga ya apa yang dikatakan orang tua saya dulu. Saya kena jeungjeuriheun karena minum air yang belum matang. Bisa jadi kan, infeksi terjadi akibat kuman yang masih terkandung di dalam air minum. Tapi bisa jadi tidak begitu juga. Bisa saja kan penyebabnya air yang dipakai cebok atau mandi yang kotor. Atau bahkan pakaian dalam yang kotor. Sehingga akhirnya kuman yang ada di pakaian dalam tersebut masuk ke dalam saluran kemih.
Saya Kapok!
Betul, anyang-anyangan ini mungkin terlihat sepele. Tapi, sakit dan efeknya sangat mengganggu. Bahkan katanya kalau dibiarkan bisa bahaya. Jujur, saya kapok dibuatnya. Saya yang dulu gak tahu obatnya, dan hanya menunggu waktu untuk sembuh, cukup tersiksa saat mengalaminya. Waktu menunggu hingga sembuhnya ada lah sampai seminggu. Kebayang kan gimana terganggunya buang air kecil ini? Gak mau lagi-lagi deh.
Tapi, sekarang, setelah tahu penyebabnya, saya jadi tak khawatir lagi. Mencegahnya dengan cara meminimalkan infeksi kan bisa dilakukan. Misalnya saja dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang bersih dan matang; menjaga kebersihan pakaian luar dan dalam; menjaga kebersihan kamar mandi dan toilet; hingga menjaga kebersihan air yang digunakan untuk mandi dan membersihkan diri sehabis buang air kecil.
Buah Cranberry Bisa Menyembuhkan Anyang-anyangan?
Ini yang baru saya tahu sekarang. Buah Cranberry katanya bisa mengobati anyang-anyangan. Konon, khasiat Cranberry ini sudah diketahui ejak zaman nenek moyang suku Indian kuno. Yakni sebagai obat luka akibat terkena panah. Dan beberapa tahun terakhir ini, cranberry populer digunakan sebagai sumber vitamin untuk meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah seriawan, dan sebagai antioksidan.
Untuk anyang-anyangan, kita tidak perlu repot-repot nyari buah Cranberry. Selain karena jarang, juga karena kini sudah ada obat yang mengandung ekstrak buah Cranberry ini. Obat ini tak lain dan tak bukan adalah Prive Uricran.
Andai Tahu Dari Dulu
Ya, andai saya tahu jeungjeuriheun alias anyang-anyangan ini ada obatnya dari dulu. Saya tentu tak harus nunggu sampai seminggu agar bisa sembuh. Minum Prive Uricran beberapa kali saja, saya mungkin akan bisa sembuh. Dan sakit yang mengganggu itu tak menyiksa hari-hari saya. Tapi tak apa, better late than never toh? Untuk jaga-jaga aja ya, barangkali saja lain waktu kena anyang-anyangan lagi. Saya sudah tahu obatnya. Dan obatnya, Prive Uricran, bisa didapat di apotek-apotek terdekat atau beli secara online. Jangan takut juga soal rasanya. Prive Uricran cukup enak. Gak berasa minum obat deh nyembuhin anyang-anyangan pake Prive Uricran mah. Berasa minum sirup aja.
Oke deh temen-temen, segitu dulu curhatan saya kali ini. Semoga bermanfaat, ya. Jaga selalu kebersihan dan kesehatan. Jika kena anyang-anyangan, jangan lupa minum Prive Uricran. See You!
aku juga suka minum Prive Uri Cran untuk bebasin dari anyang-anyangan.
BalasHapusAku suka banget cranberries.. makannya as it is. Ternyata bermanfaat banget ya
BalasHapusAku juga mau nih nyobain Uri-Cran biar bebas dari anyang-anyangan.
BalasHapusAlhamdulillah setelah nyoba ini, anyang2an never back again
BalasHapus