Gangguan retina mata bisa terjadi kepada siapa saja dan kapan saja. Banyak faktor yang menyebabkan retina mata terganggu, baik secara alamiah maupun faktor kelalaian manusia.
Retina, salah satu sel tipis yang berada di belakang mata merupakan bagian mata yang berfungsi mengubah cahaya menjadi sinyal saraf. Tanpa adanya retina, manusia tidak bisa melihat objek secara sempurna. Maka sangat wajib menjaga retina mata tetap dalam kondisi sehat tanpa ada gangguan apa pun.
Beberapa gangguan yang sering menyerang retina antara lain floaters atau munculnya bayangan pada penglihatan, degenerasi makula yakni gangguan penglihatan saat proses penuaan, retinopati gangguan yang dialami oleh pengidap diabetes dan bayi prematur, ablasio retina yakni kondisi lepasnya retina dari jaringan penopang dan retinitis pigmentosa yakni kelainan bawaan retina secara genetik, serta retinopati prematuritas (ROP) gangguan mata pada bayi prematur.
Mencegah Gangguan Retina Mata
Dari beberapa jenis gangguan mata di atas, sebetulnya bisa dicegah mulai dari kebiasaan sehari-hari. Misalnya, seseorang bisa mengurangi atau berhenti merokok karena bisa berdampak pada gangguan retina mata. Selain itu, mengurangi kebiasaan menatap layar gadget dalam waktu lama. Cara mencegah lainnya adalah dengan menggunakan kacamata pelindung ketika bepergian di luar yang terpapar sinar matahari.
Kisah Para Pengidap Gangguan Retina Mata
Seperti dikatakan di atas, gangguan retina mata bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja. Gangguan ini tidak melihat batasan usia, pendidikan hingga jabatan seseorang. Gangguan retina mata secara alamiah dan non-alamiah bisa datang kepada siapa saja.
1. Retinopati menyerang Atharva Bimasena Saputra, anak dari selebriti Surya Saputra dan Cynthia Lamusu
Orang tua mana yang tidak bahagia ketika anaknya lahir ke dunia? Semua orangtua pasti bersukacita menyambut kelahiran sang buah hati. Namun, rasa bahagia yang sempurna ketika proses melahirkan tidak begitu dirasakan oleh pasangan artis Surya Saputra dan Cynthia Lamusu. Pasalnya salah satu dari bayi anak kembarnya Atharva Bimasena Saputra mengalami gangguan retina mata yang disebut retinopati. Sang bayi mengalami gangguan retina karena lahir secara prematur.
Bayi yang lahir prematur seperti Atharva berpengaruh terhadap kesempurnaan retina mata. Secara medis, suplai darah retina normalnya dimulai ketika bayi berusia 16 minggu kehamilan dan terbentuk secara sempurna ketika usia kehamilan 41-42 minggu. Sementara bayi Atharva lahir pada usia 33 minggu.
Atharva, putra dari Chyntia Lamusu dan saudara kembarnya |
Gangguan retina yakni retinopathy of prematurity (ROP) seperti yang dialami bayi Atharva bisa terjadi juga karena berat badan bayi kurang dari 1.500 gram. Jika secara medis ROP terbilang ringan dialami bayi, kemungkinan bisa dilakukan penyembuhan, sebaliknya jika kondisi ROP nya sudah berat maka berpotensi lepasnya retina sehingga bisa buta permanen.
Orang tua yang mengetahui kondisi ini harus segera ke dokter untuk diperiksa bahkan dilakukan tindakan. Untungnya, kasus yang dialami bayi Atharva sudah benar, di mana kedua orang tua langsung membawanya ke dokter dan dilakukan. Peristiwa ini sendiri terjadi pada tahun lalu. Dalam unggahan di Instagramnya, Cynthia Lamusu bersyukur gangguan mata yang dialami anaknya sudah pulih meski si buah hati harus menggunakan kacamata.
“Alhamdulillah hasil dari tindakannya itu berhasil. Ada reaksi baik dari mata Bima. Jadi Bima terhindar dari kebutaan. Tapi efek sampingnya adalah dia harus memakai kacamata. Bima mulai pakai kacamata di usia 18 bulan,” ujar Cynthia dalam Instagramnya.
2. Ablasio retina serang kopilot Germanwings
Tahun 2015 geger peristiwa kecelakaan pesawat Germanwings 9525 yang terbang dari Barcelona menuju Dusseldorf. Nahas, di lereng Gunung Alpen, Perancis, pesawat dengan kopilot Andreas Lubitz ini diduga menabrakan pesawatnya ke gunung tersebut. Lubitz dikabarkan mempunyai gangguan retina mata yang disebut dengan ablasio retina. Kondisi ini terjadi ketika retina mata terlepas dari jaringan mata sehingga mengganggu penglihatan.
Pengakuan orang dekat Lubitz, yakni mantan kekasih yang juga seorang pramugari bernama Maria mengatakan bahwa penyakit yang diderita Lubitz menghambat ambisinya menjadi pilot. Akibat kecelakaan tersebut diketahui 150 penumpang dalam pesawat meninggal dunia.
3. Dendy Arifianto buta permanen karena ablasio retina
Siapa yang tidak sedih ketika penglihatan kita tiba-tiba tidak berfungsi sepenuhnya? Pengalaman ini dirasakan oleh Dendy Arifianto ketika usianya 20 tahun atau saat ia duduk di semester lima Fakultas Hukum Universitas Brawijaya pada tahun 2011 yang lalu.
Dendy sebetulnya sudah merasakan gejala gangguan mata sejak duduk di bangku SMA. Namun, ia tak terlalu menghiraukannya dan menangani gangguan penglihatannya dengan menggunakan kacamata hingga ia melanjutkan kuliah.
Hingga suatu saat ia pergi ke dokter dan dinyatakan ia mengidap ablasio retina yakni retina yang tercabut dari jaringan mata bagian dalam sehingga penglihatannya terganggu. Gangguannya tersebut semakin parah dan menyebabkan ia buta.
Ablasio retina |
Dendy sempat putus asa dan menyerah menjalani hidup. Untungnya masih banyak orang yang menyayangi dia hingga bangkit kembali. Ia pun segera move on dan aktif di kegiatan sosial yang berkaitan dengan penyandang disabilitas orang-orang yang tidak bisa melihat alias buta. Bahkan, Dendy berhasil melanjutkan kembali kuliahnya dan berhasil lulus dengan IPK memuaskan.
Nah, pengalaman-pengalaman di atas tentang gangguan retina mata tersebut punya kisah akhir sendiri-sendiri. Ada yang bisa teratasi, meninggal dan mengalami kebutaan. Ini menandakan bahwa gangguan mata tidak bisa dianggap remeh begitu saja. Telat sedikit memeriksakan ke dokter, maka akan cukup fatal akibatnya.
Saat ini cukup banyak rumah sakit hingga klinik khusus yang bisa memeriksa, mengobati hingga membedah kasus gangguan mata. Salah satunya KMN EyeCare. Klinik mata yang tersebar di Kemayoran, Kebon Jeruk, Pantai Indah Kapuk, dan juga di Semarang, Jawa Tengah ini punya reputasi yang bagus untuk urusan retina mata.
Beberapa pesohor seperti Yuki Kato, Merry Riana, hingga Rio Motret mempercayakan urusan matanya ke klinik ini. Dan yang tak kalah penting lagi, para dokter yang bertugas di KMN EyeCare sudah teruji profesionalitasnya.
Itu dia sekelumit kisah para pengidap gangguan mata. Semoga menjadi pelajaran bagi kita semua, supaya tidak menyepelekan sekecil apa pun gangguan pada mata. Sebab hal tersebut bisa jadi hal yang fatal, yang mungkin kita sesali kemudian. Waspadai selalu gejalanya. Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Semoga bermanfaat!
Whoaaa ternyata buanyaaakkk ya gangguan pada mata.
BalasHapusNggak cuma ata kering doang :D
Thanks maakk, rekomendasi kliniknya
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Bener deh, nggak boleh menyelepelekan hal-hal yg terjadi pada tubuh
BalasHapusJadi tahu deh jenis gangguan pada retina mata ini, mbak
Semoga kita dihindarkan dari hal2 demikian yah
TFS Mak
Duh saya baru tahu loh, makasih sharingnya ya teh... Ternyata masalah pada retina mata itu banyak ya, sedih bacanya...
BalasHapusTernyata gangguan retina mata juga bisa terjadi tiba2 gitu ya seperti yang dialami kopilot itu. Kalau yang biasa terjadi sama bayi prematur beberapa kali aku pernah mendengar sih. Orangtua jaman dulu kadang kurang ngerti juga ya tentang gangguan2 yang terjadi pada mata, Allhamdulillah sekaang informasi bisa didapatkan dengan cepat dan banyak di dunia maya jadi bisa belajar
BalasHapusSaya semakin peduli dengan kesehatan mata sejak anak-anak mulai berkacamata. Apalagi yang sulung mah langsung gede minusnya. Itu karena saya sempat cuek. Gak langsung bawa dia untuk periksa mata padahal udah mengeluh sejak lama.
BalasHapusSaya sempat menyesal karena mata kan penting banget. Makanya sekarang semakin peduli, deh
Aaahh, makasiii remindernya Mak
BalasHapusYuk jaga kesehatan mata dgn seksama
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Serem banget ya...kok ternyata retina bisa mencabut dari mata...
BalasHapusSemoga kita berhati-hati dan sellau menjaga kesehatan mata...
Jadi deg2degan bacanya..ternyata gangguan mata gak cuma minus or plus..ada yg berbahaya lagi.. ternyata..
Ya Allah, saya baru ngeh kalau si Bima ganteng itu memang bermasalah penglihatannya, saya pikir kacamata itu buat gaya-gayaan doang biar mirip papanya.
BalasHapusMAsha Allah, saya sering ikutin dulu bagaimana perjuangan mereka mendapatkan anak-anak tersebut, semoga jadi anak yang sholeh/ah.
Dan beneran ya, pembelajaran banget tentang kesehatan mata
owalahh aku baru tahu lho teh, macam2 gangguan pada retina mata. palagi ga updet ig seleb, baru tahu jg anaknya surya saputra pake kacamata sejak bayi.
BalasHapusmata sehat yg sekarang kita punya, alhamdulillah semoga selalu sehat hingga akhir hayat aamiin
Waah baru tau kalau ternyata gangguan retina macam macam ya Mbak. Selama ini aku ngerti kalau kena diabetes biasanya pada ga lihat. Tapi baru tau juga namanya dan ternyata menyerang retina . Kalau keluar kena sinar matahari dan mata harus pakai pelindung juga baru tau 2 minggu lalu pas ke dokter mata ketemu ibu ibu yang kena katarak. Katanya pas muda sering kena sinar matahari tanpa pelindung matanya. Trus ditambah baca artikel ini. Jadi lebih tau deh.
BalasHapusYa Allah serem ya Mba. Jadi, urusan apapun dari tubuh kita nggak boleh kita sepelehin. Soal mata ini menjadi PR aku juga mba untuk aku perhatikan. Karena aku mengenalkan anakku pada buku dari bayi. Jadi dia punya minat baca yang tinggi pula dari bayinya. Jdi matanya ini jd PR untuk aku, krn dia suka membaca
BalasHapusAku sedih kalo liat anak bayi sakit begitu. Dan makasih jg mba info nya jadi lebih aware soal kesehatan mata. Sejauh ini aku cuma tau nya yang umum aja.
BalasHapusAku juga akhirnya aware ke anak agar gadget timing benar-benar diperketat
HapusAlhamdulillah anaknya deal main gadget cuma hari Sabtu saja
Aku khawatir matanya
Masya Allah, sedih bacanya dan efeknya bisa serius gitu ya sampai buta Teh..dan kecelakaan pesawat huhu :(
BalasHapusNgeri juga ya gangguan retina mata. Dan yang enggak nyangka ternyata bisa dari sejak lahir :(
BalasHapusDuh, aku sering menatap layar gadget :(
Aduh, jangan2 aku kena degenerasi makula ya? Sepertinya kok fungsinya cepat sekali menurun. Sekarang lihat tv aja udah double semua orang2nya.
BalasHapusBanyak memang ya mba berbagai gangguan mata termasuk gangguan retina ya. Thanks for all the info, supaya kita lebih hati - hati
BalasHapusBener Teh Nia, masalah mata ga boleh dianggap sepele. Beruntung ya kalau misal dekat dengan klinik mata, bisa rutin cek kesehatan mata
BalasHapusAku juga baru tahu ternyata banyak juga gangguan mata ya.
BalasHapusYang seram itu, bahkan retina bisa terlepas
Kayaknya jadi pengen periksa juga deh ni mata. Gak mau sampai terjadi sesuatu sama aset penglihatan. Baca begini pengetahuan jadi bertambah, makasih mba
BalasHapusSayangi mata jika ingin mata tetap terjaga kesehatannya. Sebagai pengguna gadget, menjadi sebuah teguran bagi saya ntuk lebih memedulikan kesehatan mata. Thanks infonya kak
BalasHapusDuh baca ini saya jadi was-was. Secara mata saya minus dan silindris. Kudu lebih hatu-hati nih. Masih banget lihat hp dalam gelap. Udah tau akan merusak, tapi tetep aja dilakuin. Dan ternyata banyak jenis penyakit mata yang baru aku tau. Makasih sharingnya, Mbak.
BalasHapusTernyata retina bisa lepas dari mata karena gangguan yaa, aku baru tau. Makasih banget infonya ya mba, mulai sekarang akan lebih memperhatikan kesehatan mata anak2 dan suami supaya selalu sehat.
BalasHapusYa Allah mbak, itu yang ratio ablasio awalnya kenapa ya mbak? Jadi gangguan mata sekecil apapun harus aware ya ga boleh dibiarkan
BalasHapusPernah baca juga ttg anaknya Surya dan Chintya yang mengidap kelainan mata padahal masih kecil sekali. Ada juga anaknya Asri Welas, huhu. Ulasan Teh Nia bikin mawas diri kalau kesehatan mata itu penting banget buat dijaga
BalasHapusBener mba, kesehatan mata itu penting banget tapi sering disepelekan sama kita ya. Padahal kalo mata sakit bisa berisiko kebutaan. Duh jangan sampe ya mbaa..
BalasHapuseuleuh baru tau, teh. kebayang gangguan mata paling parah ya katarak. paling sederhana ya minus plus silindris. gangguan mata ternyata sampe gak kontrol mengemudikan pesawat heuuu...kalo buta warna itu termasuk gangguan mata bukan?
BalasHapuskalo baca postingan ini, jadi mawas diri dan bnayak bersyukur ya Mba Nia, ada loh teman saya punya anak sejak kecil banget harus berkacamata dan itu makin gede, lensanya makin tebal, dia ngak bisa gak berkacamata. nah, kit akadang suka abai merawat kesehatan mata yah
BalasHapusJadi ketampar aku baca artikelnya karena suka ga peduli sama kesehatan mata :((
BalasHapusHarusnya aku banyak bersyukur masih punya mata yang sehat huhu :((
Makasih ya kak peringatan dan informasinya, sekarang aku jadi akan lebih peduli sama mataku :((
Beneran deh dulu aku juga gak mikir kalau gangguan kesehatan mata itu bener bener urgent tapi ternyata gak boleh disepelekan ya
BalasHapusLahir prematur memang berpengaruh banyak ya terhadap kesehatan. Anak sepupuku juga gt lahir prematur jadi mengidap banyak alergi tapi alhamdulillah sih kalau untuk tubuh lainnya sehat2 aja.
BalasHapusWah baca ini jd sadar kalau mata tu hrs diperhatikan bener2 jd mumpung blm terjadi lbh baik mencegah ya
BalasHapusGangguan mata ini bikin sedih.
BalasHapuskarena dari mata semua rangsang bisa masuk dan kita bisa respon.
Semoga Allah beri kemudahan untuk kesembuhan bagi yang sakit.
*crying...
Mataku minus sejak usia SMA, dan cukup mengganggu aktivitas saat harus berkacamata. Semanjak lahiran anak kedua 10 bulan lalu, merasakan perubahan lagi yang bikin gak nyaman, dan ternyata benar minusnya nambah, hikss. Terapi hijau jadi lebih sering, pergi ke tempat2 yang masih hijau rindang dengan pepohonan dan dedaunan cukup bikin mata lelah kembali fresh. Minusku ini diawali dari kebiasaanku baca buku dengan posisi kurang baik dan suka kelamaan depan komputer juga :(
BalasHapusYa allah baca ini makin sadar kalo mata punya fungsi yang penting banget ya mba. Makanya kita juga ga boleh abai sama kesehatan mata kita yaa
BalasHapusHal yang patut kita syukuri dari sekian banyak nikmat ya nikmat melihat ini ya mba.. dan jadi merasa bersyukur banget mataku masih sehat
BalasHapusTernyata gangguan pada mata banyak macamnya ya mba, dan gak bisa dianggap sepele juga. Semua harus ditangani dengan cepat dan tepat sama dokter yang profesional tentunya
BalasHapussemoga kita yang matanya masih sehat selalu bersyukur yaa, selain bersyukur tentunya juga harus jaga kesehatan mata. apalgi jaman gadget kaya sekarang ini. haduh ,ata rasanya gak boleh berkedip saking suka mantengin layar hp atau komputer
BalasHapusDuh serem banget kalo udah kena gangguan Mata. Kasian ya anak Surya Saputra itu masih bayi udah pakai kacamata.
BalasHapusPentingnya mata buat segala hal ya :(
BalasHapusEh aku baru ngerti anaknya cynthia lamunsu juga kena. Sayange kmc jauh dari rumah huhu
Aku baru tau anaknya chyntia kena itu mba dan lama ga liat ignya
BalasHapusEmang mata itu penting banget :"((
Kmc jauh dari aku, pgn juga padahal meriksain gmn mataku sehat ga
Paling sedih kalau lihat anak kecil sudah pakai kacamata, kasihan banget. Mata memang salah satu organ yang harus benar-benar dijaga. Salah satunya suka makan wortel banyak-banyak.
BalasHapusAku selalu mengingatkan anak2 penting nya menjaga kesehatan mata. Soalnya mata itu vital banget fungsinya. Kalo dianugrahi mata yg sehat dan normal harus bersyukur dg dirawat sebaik mungkin
BalasHapusGangguan mata tuh serem banget dan nyata banget rasanya banyak yang yang bisa memiicunya. Mata tuh emang penting banget untuk segala hal
BalasHapusTerima kasih atas tulisannya, mbak. Aku baru tahu soal penyakit mata karena gangguan retina. Setengah shock baca yang bagian retina mata tercabut yang bisa mengakibatkan kebutaan.
BalasHapus