Makan di Fat Oppa, di Era New Normal

Hola manteman, apa kabar? Selalu sehat, kan? Alhamdulillah. Gak bosen, kan di rumah terus? Jangan bosen, ini semua demi kebaikan kita dan orang-orang tercinta. Gimana PJJ anak-anak, lancar? Hehehe... ada drama dikit mah, jamak aja, ya. Di sini juga sama. Tiap hari malah drama PJJ-nya. Tapi gapapa, yakin deh, semua pasti akan berlalu.

Ngomong-ngomong soal bosen di rumah terus, beberapa waktu lalu saya sempat refreshing tipis-tipis, lho. Iya, waktu itu, kebetulan saya ada perlu ke rumah mertua. Nah saat perginya, saat melintas jalan Cimahi, saya ngelihat resto makanan Korea Fat Oppa udah buka. Dan banner New Normal yang terpampang di depannya membuat saya penasaran. Jadilah saat pulang dari rumah mertua, saya mampir ke sana. Sekalian, saya bawa serta suami, adik ipar, dan juga kakak ipar.

Fyi ya, sejak suka drama Korea, saya jadi sedikit tergila-gila dengan hal-hal yang berbau Korea. Dari lagu-lagunya, budayanya, bahasanya, hingga makanannya. Dan kebetulan dulu pernah nyicip makanan Korea di Fat Oppa, walaupun di restonya yang di Karapitan, jadinya ketika melihat Fat Oppa, saya kepengen makan makanan Korea lagi.

Baca Juga: Mencicipi Makanan Korea Pertama di Fat Oppa

Khawatir Gak Makan di Luar Saat New Normal Begini?

Tentu saja, saya khawatir. Jujur lho, selama pandemi, saya belom pernah makan di luar rumah. Takut lha ya kalau-kalau makanannya kotor, alat-alat makannya kotor, atau tempatnya yang kotor. Jadinya, kalau pun pengen makanan dari luar, saya biasanya beli dibungkus. Dan di makannya, nanti saat di rumah.

Ya, makan di Fat Oppa beberapa waktu yang lalu adalah kali pertama saya makan di luar rumah lagi. Jangan salah, sebelom makan di sana, saya mempertimbangkan banyak hal. Iyalah, biar saya tetap tenang en gak khawatir selama makan dan setelah makan dari sana. Berikut ini hal-hal yang jadi pertimbangan saya, hingga akhirnya memutuskan untuk makan di Fat Oppa, di era new normal seperti sekarang.

1. Tempatnya bersih

Ini pasti syarat mutlak dalam memilih tempat makan. Jangankan di era new normal yang sangat berisiko membuat kita terpapar virus Corona si penyebab Covid 19. Di masa sebelumnya juga syarat ini mah pilihan utama, ya. 

Nah Fat Oppa, saya tahu tempatnya selalu bersih. Dulu saat makan di Fat Oppa Karapitan, saya melihat setiap sisi dan sudutnya. Bersih-bersih. Dan bener, begitu masuk ke Fat Oppa Cimahi juga demikian. Lantai bersih, tempat duduk dan meja-mejanya bersih, dinding-dindingnya, langit-langitnya, dan semuanya. 

Di era new normal, untuk menjaga kebersihan ini, di Fat Oppa ditambahkan juga tempat cuci tangan dengan air mengalir dan sabun, di bagian depan. Sebelum pintu masuk. Ini tentu mengingatkan siapa pun para pengunjungnya untuk cuci tangan terlebih dahulu saat masuk ke dalam. Dan saat ke luar ketika pulang.

2. Makanan dan alat-alat makannya bersih-bersih

Ini yang saya ingat ketika makan di Fat Oppa sebelumnya. Makanan di Fat Oppa dibuat langsung saat itu juga. Jadinya kebersihannya terjaga. Begitu pula dengan alat-alat makannya. Bersih-bersih. 

Nah untuk alat makan, jika teman-teman ingin lebih yakin, ada baiknya alat makan bawa sendiri dari rumah. Kayak sendok, garpu, sumpit. Saya sendiri, kemaren lalu waktu makan di Fat Oppa Cimahi ini, lupa bawa. Tapi saya sih percaya, alat-alat makannya memang bersih.

3. Waiter-waiternya memakai masker

Ini yang penting di masa new normal pandemi Covid 19. Beli makanan haruslah di tempat yang waiter atau penjualnya menggunakan masker. Selain untuk membuat makanan dan alat-alat makannya tetap bersih, juga sebagai alat pelindung dari penularan droplet yang mungkin mengandung virus. 

Untuk hal ini, jangankan waiter atau penjual makanan, saat di luar rumah, ketika berkomunikasi dengan siapa pun, saya pasti lebih milih berinteraksi dengan orang yang memakai masker. Teman-teman juga saya yakin pasti begitu.

Dan semoga juga teman-teman ingat selalu. Memakai masker lebih utama dibanding memakai face shield. Sia-sia saja jika pake face shield tapi tak pakai masker. Sebab face shield masih bisa menyebarkan droplet dari bagian bawah yang terbuka.

4. Ingat selalu rumus VDJ

Ini yang jadi pegangan saya saat di luar rumah, di masa new normal pandemi Covid 19 seperti sekarang ini. Termasuk saat makan di Fat Oppa. Rumus VDJ: Ventilasi, Durasi, Jarak.

Ventilasi tentu saja mengacu pada perputaran udara di dalam ruangan yang akan saya masuki. Jelas haruslah bagus. Banyak udara segar dari luar yang bisa masuk. Menghindari banget deh ruangan tertutup yang hanya mengandalkan AC. Pastinya tuh, di ruangan tertutup mah, udara di sana berputar-putar terus tanpa ada pergantian udara segar dari luar. Yang begini pasti BAHAYA!

Nah Fat Oppa, lolos untuk hal ini. Semua resto Fat Oppa, baik yang di Karapitan atau pun yang di Cimahi, tipe restonya, kan terbuka. Seluruh bagian depannya malah tidak ada dinding penutup ke luar. Terbuka langsung. Jelas dong, udara segar bisa masuk dengan leluasa ke dalam ruangan tempat makannya. Dan untuk Fat Oppa Antapani, walaupun saya belum pernah ke sana, saya lihat di Google juga begitu. Udara segarnya begitu leluasa untuk ke luar dan masuk.

Durasi. Nah ini sih kita sendiri yang mengendalikan. Seberapa lama kita ada di sana. Saya sendiri, ke Fat Oppa tujuannya ya memang untuk makan. Lamanya tentu sampai makanan habis. Di masa new normal pandemi begini, gak asyik juga kan rasanya untuk berlama-lama di luar rumah. Sekali pun tempatnya bagus. 

Ya, ke Fat Oppa kemaren memang saya refreshing juga. Sedikit agak lama mungkin boleh, sepanjang di tempat tersebut sepi atau tidak penuh. Tapi ya jangan kelamaan juga. Ingat tujuan awalnya. Kalo memang untuk makan, ya dinikmati saja sepanjang waktu makan tersebut. Siapa yang tahu juga kan, di luar ada pengunjung yang ingin makan, tapi menunggu kita ke luar lebih dulu karena gak mau bikin tempat makannya jadi penuh.

Jarak. Ini pasti lha ya. Gak hanya saat di tempat makan. Di jalan, di pasar, di dalam kendaraan, atau di tempat umum lainnya, kita harus memperhatikan jarak. Social distancing. Saya sendiri kalo ke luar rumah, selalu jaga jarak ke orang lain sekitar 2 meteran.

Nah di Fat Oppa, saya gak khawatir dengan jarak ini. Ada beberapa kursi dan meja yang sengaja tidak diperbolehkan untuk diduduki pengunjung untuk makan. Ini tentu difungsikan sebagai penjaga jarak aman antar-meja pengunjung.

Saya yakin, baik itu Fat Oppa, atau pun pengusaha makanan lain, bahkan siapa pun yang peduli dengan keadaan saat ini, pasti akan memerhatikan masalah Jarak. Jadinya, sekali pun banyak orang di tempat itu menguntungkan mereka, tempat yang penuh pasti akan sangat dihindarkan. 

Mari Makan!

Itu dia pertimbangan-pertimbangan saya, yang akhirnya membuat saya makan di Fat Oppa. Alhamdulillah, dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut, saya jadi merasa tenang saat makannya. Dan Alhamdulillah juga, sampai saat ini saya sehat dan baik-baik saja. Semoga bisa tetap begitu seterusnya.

Apa yang saya makan?

Saat melintas di depan Fat Oppa, saya sempat lihat Paket New Normal BBQ +Jjigae untuk 4 orang. Itu sebabnya saya bawa suami, adik ipar, dan kakak ipar. Ini dia menu yang kami makan saat itu.

Iyap, ada 4 porsi nasi, Fat Oppa BBQ Platter,. 1 porsi Wagyu Cube, 1 porsi (wajan) Budae Jjigae, Japchae, Sweet Tea Jug, dan 2 es Strawberry Cheese Bingsu. Suwer, paket untuk 4 orang ini bener-bener bikin kami berempat sangat kenyang. Terhitung murah pula. Dan semuanya enak-enak!

Selain paket Paket New Normal BBQ +Jjigae untuk 4 orang tadi, ada juga paket lainnya. Semuanya dijamin enak-enak. Bisa dilihat di gambar GIF di bawah ini contoh paket-paketnya.

Oke!

Nah teman-teman segitu cerita saya makan di Fat Oppa Cimahi, di era new normal. Untuk teman-teman yang ada di sekitar Bandung dan Cimahi, atau yang sedang melintas ke sana, bisa banget nih makan di Fat Oppa Cimahi. Tapi jangan lupa, utamakan selalu protokol kesehatan. Kalo perlu bawa alat makan sendiri. Kalo tisu, tisu basah, dan hand sanitizer mah sudah pasti selalu bawa, kan ya! Oh ya, jangan lupa juga pake masker. Saat hendak makan dan (mungkin) difoto, baru deh maskernya bisa dibuka. 

Sampai ketemu di tulisan yang lain. Selalu jaga kesehatan, dan selalu terapkan protokol kesehatan di mana pun kita berada. Bye bye!