Gerakan Sosial Ayo Tunjuk Tangan untuk Generasi Maju

Hai Bunda semua, apa kabar? Sehat-sehat selalu kan, ya? Gimana nih, masih pada semangat kan nemenin anak-anak belajar online setiap hari? Atau malah bete dan gemes? Hehehe, sama dong dengan saya. Setiap hari, saat dampingi anak-anak belajar online, pasti aja ada dramanya. Dari anak yang bangun males-malesan hingga ngerjain tugas yang ditunda-tunda. Kalo gak kasihan ke mereka, kepengen deh rasanya ngomel-ngomel terus.

Ngomongin soal gemesnya nemenin anak-anak belajar online, apa yang kita rasakan ini ternyata gak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan para orang tua yang lain. Sementara kita tantangannya hanya sebatas menahan sabar, nah orang tua yang lain, pusingnya justru dengan penyediaan akses untuk belajar online anak-anaknya. Dari ketersediaan gadget, jaringan internet, hingga alat-alat penunjang belajar lainnya. 

Setali tiga uang dengan urusan keterbatasan akses pendidikan, akses pemenuhan nutrisi kebanyakan anak-anak Indonesia ini juga nasibnya serupa. Pandemi yang sudah berlangsung hampir 1,5 tahun, membuat kondisi ekonomi banyak keluarga semakin terpuruk. Akibatnya, asupan nutrisi anak-anak menurun kualitasnya.

9 dari 10 Anak Indonesia Menghadapi Tantangan dalam Pemenuhan Akses Nutrisi dan Pendidikan

Apa yang saya ceritakan di atas hanya beberapa point yang saya ambil, dari sekian banyak insight baru, yang saya dapatkan di acara Konferensi Pers Virtual “Peluncuran Gerakan Sosial #AyoTunjukTangan, Dukung Kemajuan Anak Indonesia”. Dalam kesempatan tersebut hadir Astrid Prasetyo yang merupakan Marketing Manager SGM Eksplor; Kak Seto Mulyadi yang merupakan pemerhati dan sahabat anak Indonesia serta Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI); Reza Rahadian yang merupakan aktor dan aktivis sosial; serta Alyssa Soebandono yang merupakan aktris dan ibu dari dua anak. Pemandu acaranya sendiri adalah Novita Angie.

Para pengisi acara webinar Peluncuran Gerakan Sosial #AyoTunjukTangan, Dukung Kemajuan Anak Indonesia

Di awal acara, sempat hadir melalui rekaman video, Vera Galuh Sugijanto yang merupakan VP General Secretary Danone Indonesia. Dari apa yang diutarakan beliau, ada satu hal yang mengusik saya. Katanya, menurut data UNICEF: 9 dari 10 anak Indonesia masih ‘berjuang’ atau ‘berperang’ menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan. 

Wow! Sembilan dari sepuluh anak? Bukan angka yang sedikit kan, itu?! Beneran deh, masalah saya dan masalah Bunda semuanya dalam menahan sabar ketika menemani anak belajar online, tidaklah seujung kukunya. Pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan tentu adalah hal yang serius, yang jika diabaikan terus-terusan, bisa menjadi bom waktu. Anak-anak yang diharapkan menjadi generasi maju di masa yang akan datang tentu tidak bisa terwujud. Dan ini bukan hanya tanggung jawab para orang tuanya saja. Kita semua masyarakat Indonesia punya kewajiban mencegah hal tersebut.

Ini Lho Bun, Hak-hak Anak!

Ini kemudian yang menarik perhatian saya. Kak Seto mengemukakan mengenai Hak Anak, yakni hak hidup, hak tumbuh kembang, hak perlindungan, dan hak partisipasi. Sebagai manusia utuh layaknya kita orang dewasa, anak-anak juga harus bisa dipenuhi segala hak-haknya itu. 

Menyambungkan fakta yang diungkap UNICEF mengenai 9 dari 10 anak Indonesia masih ‘berjuang’ atau ‘berperang’ menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan, sepertinya 3 hak anak yang disebutkan Kak Seto, terkait di sini. Hak hidup, hak tumbuh kembang, dan hak perlindungan.

Anak-anak berhak untuk hidup yang layak; anak-anak berhak untuk tumbuh kembang maksimal ; dan anak-anak juga berhak mendapatkan perlindungan akan semuanya itu. Tak hanya menjadi kewajiban orang tuanya saja di dalam memenuhi hak-hak anak. Itu tentu kewajiban kita juga sebagai masyarakat dan orang dewasa di sekitarnya. Toh secara umum, yang akan menjadi generasi penerus bangsa, yang kita harapkan merupakan generasi yang maju, tentu adalah anak-anak secara umum. Jika 9 dari 10 anak menghadapi tantangan tersebut, dan kita semua mengabaikannya, tentu masa depan bangsa yang maju tak akan bisa terwujud.

Gerakan #AyoTunjukTangan

Sebelum ikut webinar yang juga sekaligus “Peluncuran Gerakan Sosial #AyoTunjukTangan, Dukung Kemajuan Anak Indonesia”, saya tidak terlalu ngeh dengan makna dari iklan SGM Eksplor yang ada di tv. Padahal saya sering bertanya-tanya, kenapa banyak anak yang tunjuk tangan? 

Barulah, setelah ikut acara ini, setelah berulang-ulang saya putar video iklannya, saya paham. Bahkan saya sampai terharu. Saya seperti disadarkan bahwa anak-anak juga punya hak seperti apa yang dikemukakan Kak Seto. Anak-anak berhak hidup layak, anak-anak berhak untuk tumbuh dan berkembang optimal hingga bisa menggapai cita-citanya, anak-anak berhak untuk mendapat perlindungan, dan anak-anak juga berhak untuk berpartisipasi.

Nah SGM Eksplor menyadari akan hal ini. Sejalan dengan visi pemerintah di dalam hal mempersiapkan serta membangun SDM unggul, SGM Eksplor sangat percaya bahwa setiap anak itu punya hak yang sama untuk tumbuh dan berkembang. Jadinya, dalam menyikapi fakta 9 dari 10 anak Indonesia menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan, SGM Eksplor ingin agar hal tersebut tidak terjadi secara berlarut-larut. Seluruh anak Indonesia tidak boleh ada yang tertinggal dalam mendapatkan akses kemajuan, termasuk akses nutrisi serta akses pendidikan. 

Tentu seja demikian, sebab kemajuan bangsa dan juga SDM Indonesia di masa depan itu sangat bergantung pada perkembangan anak-anak di masa sekarang. So, Gerakan Sosial #AyoTunjukTangan Bersama 2 Juta Bunda Majukan Indonesia merupakan salah satu solusinya. Tak ada yang mustahil jika banyak pihak yang mendukung. Bukankah sebuah hal yang besar itu berawal dari satu langkah kecil?

Mekanismenya Seperti Apa?

Jadi begini, dalam gerakan sosial #AyoTunjukTangan, setiap bunda akan diminta untuk berpartisipasi. Bunda tinggal mengunjungi website http://www.generasimaju.co.id/ayotunjuktangan dan langsung memilih jenis donasi yang ingin didukung. 

Setelah itu, nanti dukungan akan dikonversi menjadi bentuk donasi. Donasinya sendiri ada yang dalam bentuk paket nutrisi untuk anak usia di atas 1 tahun, paket  beasiswa pendidikan online, serta donasi perbaikan fasilitas belajar bagi anak-anak Indonesia yang membutuhkan. Donasi ini akan diberikan oleh SGM Eksplor dan juga partner. Sungguh sebuah gerakan keren dengan cara berpartisipasi yang mudah banget, bukan? 

Ini Kata Mereka!

Gerakan sosial Ayo Tunjuk Tangan ini tentu saja merupakan sebuah gerakan yang bagus. Kak Seto juga ikut mengamini hal tersebut. “Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia dapat menjadi momentum yang tepat untuk menggugah terwujudnya kepedulian serta jaminan kemerdekaan terhadap hak-hak anak agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal, karena anak merupakan sebuah aset kemajuan bangsa yang dapat membawa Indonesia lebih maju kedepannya. Dukungan kolektif masyarakat untuk tumbuh kembang anak seperti pemenuhan nutrisi yang seimbang dan dukungan akses pendidikan yang berkualitas sejak dini, sangat diperlukan sebagai fondasi dan langkah awal seorang anak untuk melakukan berbagai hal produktif dalam hidupnya. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama mendukung kemajuan anak-anak Indonesia dengan perannya masing-masing untuk mewujudkan Indonesia maju di masa depan.” Begitu ungkap beliau.

Nada yang sama juga dipaparkan Reza Rahadian. Beliau bilang, “Kesuksesan anak-anak Indonesia, bukan hanya di tangan para orang tua mereka, tapi juga di tangan kita generasi muda. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama untuk turut berperan aktif dalam membuka kesempatan untuk anak-anak Indonesia agar bisa berprestasi dan mencapai impian mereka. Kita bisa mulai aksi dukungan kita melalui gerakan sosial #AyoTunjukTangan dimana setiap partisipasi kita akan disalurkan langsung untuk pemenuhan akses nutrisi dan edukasi anak-anak Indonesia demi kemajuan masa depan mereka.”

Lalu bagaimana kata Alyssa Soebandono? Tak jauh berbeda, menurutnya, “Seorang Ibu pastinya selalu memperhatikan asupan nutrisi dan pendidikan yang terbaik bagi anak agar tumbuh kembangnya maksimal. Saya percaya bahwa gerakan sosial #AyoTunjukTangan, yang merupakan dukungan kolektif dari seluruh masyarakat Indonesia, khususnya dari para ibu untuk dapat membantu para Ibu lainnya untuk memastikan kebutuhan nutrisi dan pendidikan anak-anak mereka terpenuhi demi kemajuan dalam setiap tahapan kehidupannya. Oleh karena itu, mari bersama-sama berpartisipasi dalam gerakan sosial #AyoTunjukTangan demi mempersiapkan SDM unggul untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.”

Tentang Kepedulian SGM Eksplor

Apa yang dilakukan SGM Eksplor kali ini dalam gerakan sosial #AyoTunjukTangan bukanlah bentuk kepeduliannya yang pertama. SGM Eksplor sangat meyakini bahwa pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan harus dilakukan secara beriringan untuk memaksimalkan tumbuh kembang anak agar siap tumbuh menjadi generasi maju. 

Nah, dalam upaya pemenuhan akses nutrisi ini sendiri, SGM Eksplor sudah melakukan berbagai inovasi produk susu pertumbuhan di awal tahun 2021. Tujuannya tentu supaya mampu mendukung pemenuhan nutrisi lengkap dan seimbang untuk anak berusia di atas 1 tahun, dengan menambahkan kombinasi unik Zat Besi dan Vitamin C, IronC, DHA, Omega 3 & 6, serta nutrisi penting lainnya. 

Adapun dalam akses pendidikan, SGM Eksplor pun sudah melakukan berbagai inisiatif bantuan pendidikan. Ada yang namanya Program Rumah Belajar Generasi Maju, Kelas Generasi Maju, serta Edukasi Gizi Seimbang Isi Piringku bagi anak usia 4-6 tahun. Upaya kolaborasi bersama dengan berbagai pihak ini bertujuan memberikan dukungan akses pendidikan bagi anak-anak Indonesia di berbagai daerah.

Untuk gerakan sosial kali ini, SGM Eksplor tak hanya berkolaborasi dengan masyarakat saja, tetapi juga bersinergi dengan pelaku industri lain yang punya komitmen sama dalam mewujudkan kemajuan anak Indonesia. Misalnya Telkomsel, sebuah perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia dan juga CAKAP. Sebuah platform pembelajaran online. CAKAP ini melakukan interaksi dua arah antara murid dengan pengajar profesional melalui video call dan percakapan teks. SGM Eksplor juga bekerja sama dengan beberapa perusahaan retail dan e-commerce. 

Saya Sudah Ikutan!

Iyes, saya sudah ikutan gerakan #AyoTunjukTangan ini. Bener-bener mudah. Saya tinggal buka websitenya, kemudian mengisi data, dan beres. Saya terdaftar berpartisipasi di dalam gerakan sosial tersebut. 

Bun, yuk ikutan gerakan ini! Siapa lagi yang akan peduli dengan kemajuan generasi penerus bangsa kalau bukan kita orang-orang dewasa. Kita tentu sangat ingin jika anak-anak kita kelak hidup di zaman yang lebih baik dari kita. Nah untuk kehidupan yang lebih baik di masa depan, anak-anak kita dan anak-anak lain seangkatannya tentu harus jadi generasi yang maju. Dan jadi generasi maju, ditentukan dengan keadaan saat ini. 

Untuk Indonesia yang lebih maju di masa depan, tentu tak boleh ada lagi fakta anak-anak yang menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan. Dan sekaranglah saatnya kita mengubah itu. Sebuah aksi kecil yang mudah dan sederhana, namun memberi impact yang besar di masa depan. Asal dilakukan oleh banyak orang. Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh! 

#AyoTunjukTangan #GenerasiMaju #SGMEksplor