Ya, suami saya memang seorang guru. Guru Sains tingkat SMP. Di sebuah sekolah internasional yang menggunakan Kurikulum Cambridge. Kesehariannya dia mengajar bilingual. Dalam Bahasa Indonesia, tetapi banyaknya dalam Bahasa Inggris. So, meski siapa pun bisa menjadi murid di sekolah tersebut, akan tetapi karena bilingual tadi, banyak murid yang kesulitan menerima pelajaran.
Tapi hal tersebut biasanya terjadi di awal-awal saja. Saat murid baru masuk kelas (level) 7. Dalam beberapa bulan, mereka bisa beradaptasi. Baik dengan lingkungannya, kurikulumnya, bilingualnya, hingga ke pelajarannya. Hal ini bisa dibuktikan dengan semakin naiknya nilai pelajaran yang para murid dapatkan.
Les Privat Sekolah Internasional
Kenaikan nilai para murid tentu tak terjadi begitu saja. Selain atas kerja keras murid itu sendiri dengan para gurunya, banyak dari murid di sekolah internasional, semacam sekolah tempat kerja suami saya, yang mengikuti les privat. Alasannya ya itu tadi, pelajaran di sekolah internasional itu sangat berbeda dengan sekolah biasa. Para murid harus double mengerti. Ya mengerti bahasanya, ya mengerti materi yang diajarkannya.
Jangan salah, les international school tidak seperti tempat-tempat les biasa. Muridnya tidak bisa diberikan materi yang sama. Tak bisa juga les ini dilakukan di dalam kelas yang besar. Sebab kemampuan dan kecepatan mengerti setiap murid terhadap materi pelajaran itu berbeda. Itu sebabnya, les privat dengan jumlah murid yang sedikit, misalnya paling banyak 5 murid, itu jauh lebih efektif untuk para murid dari sekolah internasional ini.
Les International School
Dua murid suami saya yang minggu lalu mendapat medali perunggu di ajang KSN, selain mendapat bimbingan yang intensif dari para guru di sekolah, juga ternyata ikut les privat ini. Sejak beberapa bulan sebelum ikut kompetisi, mereka katanya digembleng para pengajar di tempat lesnya. Bukan karena mereka tak percaya dengan kemampuan para guru di sekolahnya. Akan tetapi mereka sadar bahwa tugas guru sekolah itu banyak. So supaya bisa lebih maksimal, orang tua para murid ini memasukkan mereka ke tempat les privat.
Apa yang mereka dapatkan? Katanya banyak. Yang mereka rasakan, mereka mendapat aneka jenis dan tipe soal yang berbeda-beda. Dengan cara penyelesaian yang cepat dan akurat. Jika tak bisa, pendalaman akan terus dilakukan. Jadinya saat kompetisi, mereka sangat percaya diri. Sehingga akhirnya, beraneka jenis soal yang diberikan bisa diselesaikan dengan baik.
Anaknya Bersekolah di Sekolah Internasional?
Teman-teman gimana, ada yang anaknya sekolah di sekolah internasional juga? Gimana nih prestasi nilai-nilainya? Supaya bisa maksimal, saya sih menyarankan agar anak-anak dimasukkan ke tempat les privat sekolah Internasional. Supaya materi yang diberikan bisa sesuai dengan apa yang diajarkan di sekolahnya.
Misalnya kayak sekolah tempat kerja suami saya. Karena sekolahnya berdasarkan kurikulum Cambridge, nah anak-anak yang ikut les privatnya, jelas harus memilih les Cambridge. Gak bisa masuk ke les yang kurikulumnya beda. Tujuannya tentu supaya materi di sekolah bisa dimengerti lebih dalam. Akhirnya, prestasi anak bisa optimal.
Tujuan les privat juga tak hanya membidik nilai harian dan raport semesteran anak. Ada juga yang sasarannya untuk menaklukkan ujian tertentu. Misalnya di sekolah suami saya. Selain anak dituntut untuk berprestasi dalam nilai harian serta raport, anak-anak di level tertentu juga akan dihadapkan pada yang namanya ujian IGCSE (International General Certificate of Secondary Education) dan ujian A Level. Yakni ujian yang simpelnya bisa diartikan sebagai ujian untuk mendapatkan sertifikat yang diakui sebagai lulusan sekolah menengah untuk melanjutkan sekolah di luar negeri.
Nah di tempat les privat sekolah internasional, ada juga jenis les seperti ini. Les A Level dan les IGCSE. Persiapannya tentu akan berbeda dengan jenis les biasa. Berbagai latihan soal khusus ujian-ujian tersebut akan banyak diberikan para pengajarnya. Anak-anak yang siap dan lulus ujian terserbut menjadi goal dari jenis les-les ini.
Sinotif Indonesia, Rekomendasi Tempat Les Privat Sekolah Internasional
Nah ini tempat les yang bisa teman-teman jadikan referensi sebagai tempat les internasional school. Selain bisa menjadi tempat les bagi anak-anak sekolah-sekolah negeri, anak-anak sekolah-sekolah swasta, juga bisa untuk anak-anak sekolah internasional. Sebab di sana jenis lesnya banyak.
Ya, untuk kelas les sekolah internasional, di Sinotif ada yang namanya Les Kurikulum Cambridge, Les Pelajaran IB (International Baccalaureate), Les kurikulum HSC, Singapore, dan yang lainnya. Tak hanya pelajaran regulernya, bahkan berbagai persiapan ujiannya juga ada.
Sesuai namanya, les internasional school ini sifatnya privat. Ada yang privat murni dan ada yang semi privat. Privat murni itu hanya mengajar 1 anak saja. Nah les semi privat itu maksimal mengajar 5 anak.
Apa yang Membuat Sinotif Istimewa?
Tak afdol rasanya merekomendasikan sesuatu hal kepada orang banyak jika hal tersebut tidak memiliki keunggulan yang tidak dimiliki di tempat lain. Ini dia keunggulan Sinotif sebagai tempat les privat sekolah internasional.
to those who are looking for a private tutorial with international standard, then this place will be a great choice
BalasHapusSaya jadi ingat anak anak majikan waktu kerja di sana, Teh. Mereka juga sekolahnya di sekolah Internasional. Padahal menurut saya sekolah lokal saja sudah sangat canggih. Ternyata memang sistem pengajaran dan metode belajar beda ya. Pantas kalau yg belajar di sekolah internasional busa dilihat keunggulannya...
BalasHapusWah, keren sekali Sinotif Indonesia dengan [engalaman selama 20 tahun turut mencerdaskan anak2. Kurikulumnya aja beda ya. Pembelajaran disesuaikan dengan karakter dan kemampuan anak. Les privat berstandar internasional kayak gini nih yang kita butuhkan :D
BalasHapusKalau menuntut ilmu di sekolah internasional, memang harus memiliki penguasaan bahasa Inggris yang bagus ya mbak, supaya bisa menangkap pesan yang disampaikan oleh guru saat pembelajaran di kelas.
BalasHapusKalau ada tempat les yang kurikulumnya pakai kurikulum sekolah internasional, kayak sinotif gini, bagus juga ya. Apalagi jumlah maksimal murid cuma 5, pembelajaran pasti bakal efektif
Oh pak Suami kerjanya di International School?
BalasHapusPastinya tahu persis kurikulum yang dijalankan di benua lain ya teh Nia
bangga kalo anak didik bisa tidak ketinggalan pelajarannya
Kayaknya emang lebih menarik sekolah dengan kurikulum internasional gitu ya, anak jadi bisa lebih fokus dalam belajar. Bisa nggak sih mbak kalau sekolah umum tp ambil kelas les sekolah internasional gitu, biar pemahamannya lebih dalam dan pengetahuannya lebih kuas?
BalasHapusSetuju banget mbak, keberhasilan anak adalah keberhasilan orang tua. Namun saya sepertinya buat ngiri anak orang masih belum, karena anak baru masuk sekolah hahaha.. Keren ya ngajar di sekolah Internasional, gak heran kalau pak Guru ikutan bangga hehehe
BalasHapusTernyata memang sekolah internasional jauh berbeda bnget les privatnya sama sekolah biasa yaa Teh. Aahh, sangat istimewa banget, bacanya aja bangga aplagi ortu2 yg memilih untuk ngelesin di Sinotif ini.
BalasHapusLagi cari-cari les private buat po makan, cocok banget ini nemu tulisan bimbel online di Sinotif mau aku rekomendasikan ke adikku soalnya anaknya mau bimbingan matematika
BalasHapusiya, klo sekolah di sekolah internasional emang butuh persiapan khusus ya mbaK
BalasHapusHarus bimbel di tempat yg menyediakan kurikulum Internasional seperti Sinotif ini
Pas nih buat anakku, dia saat ini bersekolah di SMP swasta Islam kelas bilingual.Dia sering ngeluh enggak paham akan Matematika, IPA dan pelajaran lain yang diajarkan secara bilingual. Perlu spertinya dapat tambahan dari tempat les privat sekolah Internasional. Supaya materi yang diberikan bisa sesuai dengan apa yang diajarkan di sekolahnya.
BalasHapusDi daerahku kayanya belum ada sekolah internasional, tapi di tempat lain pasti ada ya. Senang kalau ada tempat les privat kaya gini. Jadi sesuai sama kurikulum yang mereka pelajari
BalasHapusAku pernah ikutan opening international school dan programnya emang menarik dan bagus banget menurutku. Andaikan semua sekolah punya metode dan kurikulum seperti itu juga. Tapi kalau sekarang sih bisa dengan ikutan les dulu ya mbak, boleh juga nih coba untuk anakku.
BalasHapusSaat sekarang sekolah negeri juga menggunakan kelas bilingual ya mak, sama juga kayak pondok juga makin banyak bahasa yang digunakan setidaknya kalo ada saya bahasa inggris dan Arab, memang gaung sekolah internasional ini menarik banget ya buat ortu mengharapkan anak asuk sekolah ke sana
BalasHapusIya ya memang harus bimbingan belajar yang sesuai dengan kurikulum sekolah internasional ya biar lebih nyambung dan terpadu dengan pelajaran di sekolahnya.. Hebat banget juara KSN...
BalasHapusSekarang semakin banyak informasi tentang les bimbel online dengan standar internasional ya mak. Bagus banget nih untuk kompetensinya anak
BalasHapusKeren nih kurikulumnya Sinotif Indonesia udah standar internasional pasti metode belajarnya juga bagus banget, mau anaknya sekolah di mana pun termasuk sekolah internasional sekali pun bisa banget ya les private-nya di sini.
BalasHapusItulah yang bikin beda bimbel Sinotif dengan bimbingan belajar lainnya ya ... Kurikulum pelajaran les bisa disesuaikan dengan kurikulum yang sedang dijalankan anak
HapusMashaAllah~
BalasHapusTerbayang bagaimana membimbing anak zaman sekarang yaa, teh.
Barakallahu fiikum, para guru yang berjasa menuntun siswa/siswinya mendapatkan ilmu. Dan kini, sekolah Internasional sudah menjadi daya tarik karena impian anak-anak tentu ingin mendapatkan kesempatan yang lebih luas dan langkah lebih lebar.
Bersama Sinotif, akan terbiasa dengan ritme belajar kurikulum Intenasional.
Selamat ya mba untuk suamimu, sekolahnya bisa mencapai prestasi luar biasa di KSN. Ternyata Sinotif enggak hanya untuk yang materi pelajaran kurikulum lokal, yang pake kurikulu luar negeri pun juga ada yaaa
BalasHapusoalah sekolah apa teh namanya teh suami ngajarnya? mantap jiwa nih lokasinya kayaknya di Bandung ya teh sekolah internasionalnya? penasaraan bingits jadinya
BalasHapusKalau mau menyekolahkan anak di sekolah internasional, persiapannya juga perlu mateng, ya. Karena kurikulumnya berbeda dengan sekolah biasa.
BalasHapusSinotif Indonesia cocok nih untuk anak-anak yang mau sekolah internasional. Les privatnya bermutu dan para pengajarnya keren-keren..
Les Matematika juga bisa di sini
BalasHapusBikin semangat ajak si sulung bisa paham konsep dan enggak sekadat angka dan hitungan
Ohh jadi bisa menyesuaikan ya, kalau anaknya belajar pakai curiculum cambridge maka les nya juga menyesuaikan cambridge, wah out of the box bgt
BalasHapuswah saya penasaran nih dengan gaya belajar dan materi belajar kurikulum cambridge ini. pasti keren banget ya mbak kurikulumnya.
BalasHapusAku baru denger nama sekolahnya. Atay mungkin krn di daerahku belum ada ya sekolah model begini? Mungkin cuma orang2 yg orang tuanya uda go internasional sjk dia bayi aja yg sekolah di sini.
BalasHapusSyukurnya zaman now itu banyak pilihan dan kemudahan yang didapat karena kemajuan teknologi ya kak.
BalasHapusSekarang ada sinotif Indonesia. Jadinya anak kita bisa private dengan pengajar yang oke jadi bisa persiapan banget kalo nantinya mau belajar ke luar negeri
Ternyata Sinotof Indonesia udah 20 tahun. Berarti udha terbukti banget kualitasnya kalau usianya sudah 2 dekade, ya
BalasHapusSuami mba Nia bangga banget dong punya anak murid yang berprestasi. Seakan tidak sia-sia mengajar dan belajar demi kesuksesan masa depannya. Tempat les nya juga mesti seimbang ya kalau sekolah bilingual gitu. Biar nyambung gitu belajarnya.
BalasHapusAnak teman saya juga sekolah di sekolah internasional dan kalau cerita mengenai pembelajarannya bikin penasaran, mungkin anaknya ikutan les seperti sinotif ini juga kali ya
BalasHapusPilihan tepat untuk masukin anak di bimbel ini. Pengalamannya 20 tahun dan pas banget untuk anak-anak yang sekolah di sekolah internasional. Mutiara F.
BalasHapusDukungan dari luar pun sangat penting ya mba agar bisa memaksimalkan kemampuan anak. Tentu cari bimbel yang tepat jadi solusi terbaiknya, makasih infonya ya mba jadi tau tentang Sinotif aku
BalasHapusKalo anaknya udah bersekolah di sekolah internasional..klop nih ikut bimbingan belajar di bimbingan internasional juga biar mendukung, ya.
BalasHapusSekarang belajar di skolah jga gk cukup y mba kita harus kasi bimbel yang tepercaya kaya Sinotif untuk memaksimalkan potensi anak dalam pembelajarannya
BalasHapusKeren banget mbak, aku tu sering bertanya2 anak2 yang menerima kurikulum internasional di sekolahnya belajarnya apa cukup dr sekolah atau ada lesnya. Ternyata emang ada yg memfasilitasi kyk Sinotif ini ya mbak terima kasih infonya :D
BalasHapuspengen banget juga anak saya bisa masuk di sekolah Internasional, apalagi dari kecil kelihatan dia emang udah suka dengan bahasa Inggris, harus nabung banyak nih, biar bisa sekolah Internasional terus ikut bimbel Sinotif ini ya yang emang bisa menyesuaikan dengan kurikulum pelajaran sekolahnya :)
BalasHapusMemang kewajiban orang tua ya kak memfasilitasi anak dengan sarana seperti sinotif ini, toh nanti orang tua juga yang bangga akan keberhasilan anaknya..
BalasHapusSinotif standar pelajarannya sesuai sekolah internasional ya, wah jarang ada nih tempat les seperti ini. Private juga ya sedikit muridnya per kelas
BalasHapusLes Sinotif ini memudahkan buat yang ingin bersekolah di Sekolah Internasional. Pastinya kurikulumnya juga berbeda dengan sekolah umum, dengan segala nilai plusnya sekolah internasional, ikutan les di Sinotif rekomended nih.
BalasHapusPelajaran di sekolah internasional pasti sulit. Jadi wajar jika mereka butuh pendampingan dengan mengikuti les sekolah internasional seperti di Sinotif. Agar prestasi yang diperoleh maksimal
BalasHapusSinotif ini memang sudah lama ya jadi andalan anak-anak usia sekolah untuk belajar.. Penasaran sama biaya les di Sinotif
BalasHapussekolah anakku bukan international school sih mba, tapi sempet kepikiran juga nanti kalau sudah SD mau aku lesin juga
BalasHapus