Semua anak muslim pasti merasakan hal yang sama saat memasuki bulan Ramadan. Exciting, gak sabar, harap-harap cemas. Ingin tamat puasa, dari imsak hingga berbuka. Dari awal hingga akhir bulan Ramadan.
Begitu juga dengan dua anak saya yang kecil. Rayi yang usianya masuk 9 tahun dan juga Rayyan, 7 tahun. Keduanya begitu girang ketika bulan Ramadan tiba. Sebabnya jelas. Di sekolahnya, para gurunya meminta siswa-siswa untuk belajar berpuasa. Jika tak ada halangan, mereka diminta untuk tamat berpuasa. Tentu, dengan ajakan ini, kedua anak saya jadi bersemangat. Mereka ingin membuktikan kepada para gurunya, mereka bisa tamat berpuasa.
Tak hanya itu saja alasannya. Iming-iming THR dari om dan tantenya, juga nenek-kakeknya, membuat anak-anak berbunga-bunga. Semangat mereka dalam menamatkan puasa jadinya semakin menyala-nyala.
Khawatir Kejadian Tahun Lalu Berulang
Saya tentu senang. Tugas saya dalam mengajak anak belajar berpuasa jadi lebih ringan. Saya jadi tak harus ‘galak-galak’ di dalam membiasakan mereka berpuasa di bulan Ramadan. Tapi saya juga khawatir. Pengalaman tahun lalu membuat saya cemas.
Ya, anak ketiga saya, Rayi, yang tahun lalu masih berusia 8 tahun, sedikit ‘bermasalah’ saat berpuasa. Dia masuk angin, kembung, mual, dan juga demam. Dan karena tahun lalu pandemi masih lumayan parah, saya yang sangat parno, tak membawanya ke dokter. Saya hanya mengatasinya dengan apa saja yang saya bisa. Dari mulai kerokan dengan menggunakan bawang merah, membaluri tubuhnya dengan minyak kayu putih, hingga memberinya jaket tebal dan juga selimut supaya dia merasa hangat.
Benar, saya gak ngasih dia obat yang bisa dimakan. Karena kebetulan gangguan tersebut kejadiannya di siang hari. Anak saya gak mau batal puasanya. Saat berbuka dan saat sahur, saya juga hanya memberinya madu. Dan bukan obat-obatan kimia lain. Karena saya takut, anak saya malah nantinya merasakan efek samping yang lain. Lagi-lagi, karena saat itu saya masih takut membawanya ke dokter.
Beruntung kebiasaan mama tiba-tiba keingetan di pikiran saya. Beliau yang saat kena gejala masuk angin dan bisa sembuh dengan segera, melintas di kepala saya. Ya, mama cuma minum Antangin, lebih tepatnya Antangin JRG.
Tak hanya saat sudah masuk angin, bahkan saat akan melakukan hal yang membuatnya berisiko kena masuk angin, misalnya saat akan pergi-pergi, dia pasti minum Antangin lebih dulu. Gak hanya mencegahnya masuk angin, menurut mama, Antangin juga membuat tubuh mama jadi lebih segar dan kuat selama di perjalanan. Padahal usia mama kini menginjak 70 tahun.
Ya, Antangin JRG Mengatasi Kecemasan Saya
Betul, kebiasaan mama ternyata manjur juga di anak saya. Di pertengahan bulan Ramadan lalu, anak ketiga saya yang mulai ‘meredup’ semangatnya karena badannya tak se-fit biasanya, saya kasih Antangin. Yakni Antangin JRG seperti mama. Dan ya, tubuhnya perlahan-lahan kembali segar. Jadinya, Ramadan di tahun ini, dia terhindar dari batal puasa, akibat perut yang bermasalah.
Tak hanya anak ketiga saya yang minum, saya dan anggota keluarga yang lain juga meminumnya saat tubuh mulai kerasa gak enak. Termasuk saat gangguan tenggorokan melanda. Gimana gak kena, di saat berbuka, kami seisi rumah sangat gemar sekali makan gorengan dan minuman dingin. Padahal cuaca di Ramadan kemaren, begitu gak jelas. Siang sangat panas, sementara sorenya sering hujan besar. Tapi Alhamdulillah, Antangin JRG bisa kami andalkan. Hangatnya sirup Antangin, melegakan tenggorokan. Kami meminumnya saat berbuka dan juga saat sahur.
Puasa Lebih Lancar dengan Antangin Habbatussauda
Nah ini yang baru kami lakukan di penghujung bulan Ramadan lalu. Selain mengonsumsi Antangin JRG, kami sekeluarga juga meminum Antangin Habbatussauda. Iyes, varian baru dari Antangin. Selain berkhasiat sama seperti Antangin JRG, yang bisa membantu meredakan gejala masuk angin seperti meriang, mual, kembung, sakit kepala, dan membantu melegakan sakit tenggorokan, juga mampu membantu memelihara daya tahan tubuh.
Iyalah ya, manfaat habbatussauda kan memang sudah dipercaya berkhasiat seperti itu. Minum Antangin Habbatussauda membuat kami tak harus mengonsumsi suplemen habbatussauda yang lainnya. Sebab kebetulan, sejak pandemi melanda, salah satu suplemen alami yang saya dan keluarga konsumsi dan dapat diandalkan dalam menjaga daya tahan tubuh itu, ya habbatussauda ini. So, minum Antangin Habbatussauda jadinya tak hanya bertujuan menghilangkan dan juga mencegah masuk angin, tapi juga menjaga daya tahan tubuh alias memelihara imun tubuh. Biar tubuh selalu sehat, fit, dan juga segar setiap hari.
Selepas Ramadan Gimana?
Tentu saja saya tetap harus nyetok Antangin. Entah itu Antangin JRG atau pun Antangin Habbatussauda. Daya tahan tubuh kita kan harus selalu dijaga kapan saja. Apalagi tubuh anak-anak yang sangat mudah terpengaruh. Cuaca berubah sedikit saja, mereka pasti merasakan keluhan. Dan saya percaya, dua produk Antangin ini bisa diandalkan.
Misalnya saja seperti waktu halal bihalal ke rumah mertua saya, alias neneknya anak-anak. Karena jalanan yang macet, saya dan suami memilih naik motor saja. Dengan membawa anak-anak. Dan benar saja, anak ketiga saya masuk angin. Tapi karena saya selalu bawa Antangin ke mana pun saya pergi, keluhan masuk angin ini langsung teratasi. Anak saya dengan cepat langsung bisa haha hihi lagi saat ketemu sepupu-sepupunya.
Nah kalo saya, pengalaman terdekat dalam masalah masuk angin, itu saat Lebaran lalu. Selain karena naik motor ke rumah mertua, juga karena makan dan minum yang langsung sembarangan. Dari mulai makanan bersantan, makanan berkalori tinggi, minuman bersoda, hingga makanan pedas. Saya merasakan banget perut yang kembung dan juga begah. Dan langsung diare juga. Meski bukan masuk angin secara langsung, Alhamdulillah, dengan minum Antangin JRG hingga 3 kali, gangguan perut saya teratasi.
Ah ya, anak-anak juga sekarang sekolahnya sudah PTM 100%. Walopun pandemi covid-19 sudah menurun, tapi risiko tetaplah ada. Selain jaga prokes seperti yang sudah dianjurkan pemerintah selama ini, saya juga harus menjaga imun alias daya tahan tubuh anak-anak. Salah satunya ya dengan memberi Antangin Habbatussauda ini. Di samping tetap memberi mereka asupan makanan dan minuman yang bergizi seimbang.
Well…
Itu dia cerita saya tentang anak-anak dalam menjalani puasa Ramadan dan juga Lebaran yang lalu. Bersyukur banget deh semua terlewati dengan seru, hangat, dan bahagia. Tak lagi diwarnai drama keluhan ini itu dari anak kayak tahun lalu.
Teman-teman gimana? Ramadan dan Lebarannya seru juga, kan? Punya cerita tentang anak-anak yang terganggu saat puasanya, gak? Cerita, yuk di kolom komentar. Ah ya, jika punya masalah dengan gejala masuk angin seperti cerita saya di atas, coba deh Antangin JRG. Atau Antangin Habbatussauda. Hangat dan khasiatnya pasti bakal teman-teman suka.
Antangin JRG dan Antangin Habbatussauda mudah didapat. Kita bisa beli secara online di marketplace atau beli langsung di apotik, toko obat, minimarket, dan bahkan di warung-warung. Menyimpan produk Antangin selalu di kotak obat rumah membuat kita jadi tenang. Kapan pun orang rumah masuk angin, Antangin bisa meredakannya.
Oke deh teman-teman, tetap jaga selalu kesehatan seluruh anggota keluarga, ya. Semoga tulisan saya bermanfaat. Sampai jumpa!
Wah kita samaan, mbaa. Aku juga selalu stock Antangin di rumah dan untuk di perjalanan. Jadi kalo mulai berasa meriang, kembung, sakit kepala langsung deh minum Antangin.
BalasHapusFavoritku sih biasanya aku campur sama air hangat gitu minumnya
pasca lebaran terasa badan gereges dan meriang, jadi yang diandalkan ya Antangin ini dikonsumsi sehari tiga kali deh
BalasHapusKedua anakku sudah remajaku, selama di rumah dan PTM aman puasanya. Tapi saat di perjalanan mudik belasan jam baru deh kadang ada keluhan. Maka minum Antangin JRG dan Antangin Habatussauda bisa jadi solusinya, bikin nyaman di perjalanan
BalasHapusAndalan banget iniii. Aku sama anak anak kalau badan kerasa nggak enak selalu minum antangin. Rasa jahenya bikin anget di badan. Antangin JRG dan habbatussauda sama enaknya
BalasHapusAku juga sedia Antangin JRG nih, di rumah maupun saat bepergian :) Berkhasiat banget bikin daya tahan tubuh makin fit sepanjang hari. Kandungan habbatussaudanya juga oke nih. Yang alami herbal seperti ini yang dibutuhkan dan kudu distok terus ya. Anak2 dan suamiku juga mengonsumsinya :)
BalasHapusPas mudik lebaran saking kecapean dan makan ga betul akhirnya sakit tenggorokan untung kakakku bawa antangin teh alhamdulilah lgsg enak tenggorokannya beneran lgsg hangat
BalasHapusWah sekarang antangin ada kandungan habbatatusaudanya ya mba. Antangin ini bisa juga ga ya mba untuk anak usia 6 tahun. Soalnya aku rencananya akhir bulan ini mau mudik. Jadi butuh nih antangin buat bantu daya tahan tubuh kami diperjalanan nanti
BalasHapusAlhamdulillah anak-anak sehat selama menjalani puasa Ramadan ya mbak. Saya pun kalau sudah mulai berasa kayak masuk angin, ditandai dengan badan menggigil gak enak, trus sakit kepala dan mual berasa mau muntah, juga ngandalin minuman jamu kayak antangin gini mbak. Berasa khasiatnya, dan biasanya badan jadi cepet baikan lagi.
BalasHapusAntangin nih memang jadi kuncian banget deh ya untuk selalu sedia di rumah. Ini Antangin JRG yang baru berarti ya, karena yang di rumahku gak ada Habbatusaudahnya. Wah kudu wajib nyetok Antangin nih.
BalasHapusKakakku suka nih minum Antangin apalagi pas lagi kondisi cape, perut kembung masuk angin. Buat pertolongan pertama gitu. Cuma aku gak tahu ya apa dia udah coba Antangin Habbatussauda apa belum
BalasHapusWah ternyata anak anak juga suka ANntangin ya mbak dan manjur juga yah..tapi emang aku tiap kali kerongkongan rasanya ga enak langsung aja minum Antangin dan bisa membaik..
BalasHapusKalau anak-anak mulai gak enak badan di saat shaum Ramadan, rasanya hati langsung lemes yaa, teh..
BalasHapusAlhamdulillah ada solusi yang bisa bantu meringankan beban orangtua. Konsumsi yang herbal sebagai pertolongan pertama untuk anak masuk angin, meriang dan kembung dengan produk Antangin.
Antangin emang juara banget yaa selain gampang banget didapet harganya juga murah tapi kualitas produk nggak ikutan murahan dong. Dirumah saya juga selalu nyetok antangin sih kalau yang varian habbatussauda' belom pernah nyobain.
BalasHapusaku buat anak suka yang junior ngasihnya kalau yang buat dewasa yang biasa pakai ini. tapi aku dah nyoba yang habbatussauda emang enak sih ya lebih manis rasanya. tapi yang penting ga bikin perut kembung masuk angiin
BalasHapusAnakku juga suka dengan rasa Antangin ini mbak, dia suka yang Antangin Habatussauda
BalasHapusRasanya dominan rasa madu katanya
Aku selalu sedia Antangin JRG di rumah dan selalu ada di pouch ditaruh dalam tas jadi bisa dibawa kemana-mana, setiap saat badan nggak enak dan terasa masuk angin langsung minum Antangin JRG. Kalau yang Habatussauda aku malah baru tau nih mba
BalasHapusantangin emang bikin badan lebih fresh. Aku sempat mabok juga dalam perjalanan mudik, dikasih kakakku antangin alhamdulillah aku kembali fresh. Soalnya perjalanan Lampung-Bengkulu bawa kendaraan sendiri lumayan capeknya.
BalasHapusAnakku hari pertamanya sakit perut mbak, kayaknya masuk angin, jadi puasanya bolong deh haha.. pake Antangin bisa ngebantu banget ya mbak.. apalagi aman buat anak-anak.
BalasHapusPas menjelang lebaran aku juga ngedrop mba, gara-gara kecapean dan kurang istirahat. Untung nyetok Antangin JRG jadi langsung enakan.
BalasHapusBuat anak-anak juga bisa ya ternyata?
kalau perut berasa kembung dan masuk angin memang paling pas minumnya antangin gini ya, mbak. langsung hilang kembungnya
BalasHapusAlhamdulillah ya ada Antangin jadi anak2 juga bisa sembuh masuk anginnya dan melanjutkan puasa setelah sembuh. Kandungan Antangin yang herbal memang bagus untuk tubuh
BalasHapusAntangin nih andalan sejuta umat ya hehe untuk mengatasi masuk angin dan kurang enak badan, ternyata anak-anak juga bisa konsumsi ya baru tahu aku
BalasHapusFavoritku juga ini antangin habatussaudah, aku suka karena rasanya itu yang soft dan enak di tenggorokan, dan karena ada habatussaudahnya di badan jadi lebih enak. gak salah sih jadi pilihan
BalasHapus