JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 di Kota Sorong

Siapa yang gak kenal dengan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)? Hari gini, semua pasti tahu dengan UMKM. Ya, karena sekarang, UMKM dan produk-produknya sudah banyak kita temui di mana-mana. Bahkan dalam keseharian, hampir dari setengah barang kebutuhan kita, sepertinya menggunakan produk UMKM. Dari mulai kebutuhan pangan, sandang, hingga papan. Bahkan tak hanya kebutuhan primer. Kebutuhan sekunder dan tersier, kini juga kita dapatkan dari hasil para pelaku UMKM ini. 

UMKM Pilar Penting Perekonomian Negara 

Benar, UMKM kini memang sedang naik. Berbagai macam produk kebutuhan masyarakat banyak disuplai UMKM. Tak sedikit dari para ahli ekonomi yang menyebutkan, bahwa UMKM ini adalah pilar penting perekonomian negara. Salah satu penyangga ekonomi negara. Apalagi di masa resesi ekonomi akibat pandemi selama 2 tahun ke belakang. Tanpa UMKM, perekonomian negara dan rakyat bisa collapse. 

Bisa kita lihat sendiri, di masa pandemi 2 tahun ke belakang, banyak sekali perusahaan-perusahaan besar yang gulung tikar. Dan hanya sedikit saja, dari perusahaan besar yang kuat, yang bisa bertahan. Menurunnya daya beli masyarakat menjadi penyebab terbesarnya. Di samping memang, persentase dari rakyat Indonesia, sebagian besarnya kan menengah ke bawah. Jadinya, berbagai aneka kebutuhan sebagian besar rakyat, beralih disuplai produk UMKM.

Dukungan untuk UMKM

Fakta pentingnya peran UMKM dalam perekonomian negara tidak terbantahkan. Karenanya, untuk bisa semakin ‘naik kelas’ UMKM perlu dukungan. Perlu pendampingan. Supaya bisa survive di dalam menghadapi pasar global. Negara dan swasta wajib turun tangan. 

Kementerian Koperasi dan UMKM sendiri menargetkan, di tahun 2024, 30 juta UMKM di Indonesia harus mampu digitalisasi. Nah untuk mencapai target tersebut diperlukan adanya kemitraan strategis antar-pelaku usaha lintas sektoral.

JNE adalah contoh pihak swasta yang memberi dukungan terhadap para pelaku UMKM. Perusahaan penyedia jasa logistik ini berperan besar sebagai penggerak distribusi sekaligus solusi bagi UMKM Indonesia untuk melek digital melalui berbagai pelatihan. Salah satu programnya, yakni JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022, sudah melibatkan banyak sekali UMKM. Hingga pertengahan bulan Juli 2022, JNE sudah mengajak lebih dari 100 UMKM dari 60 kota se-Indonesia di program ini. Tujuannya tiada lain dan tiada bukan, yakni mendukung UMKM untuk lebih berkembang, terutama di pasar global. UMKM Go Digital supaya bisa naik kelas.

JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 Bersama UMKM Kota Sorong

Baru-baru ini, JNE Sorong yang membuat program ini. JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 bersama para pelaku UMKM di sana. Ada lebih dari 100 UMKM setempat yang ikut hadir. Untuk acara serupa, Kota Sorong ini merupakan kota ke-28 setelah kota-kota lainnya.

Narasumber di acara tersebut adalah Fredi Luhukay, yang merupakan Branch Manager JNE Sorong. Di kesempatan tersebut hadir pula Ratna Sari selaku Owner Nami Craft, dan juga Teguh Hidayat Iskandar Alam selaku CMO Mooipapua.

Teguh Hidayat Iskandar, yang merupakan CMO Mooipapua membuka diskusi di acara tersebut. UMKM yang bergerak di bidang skincare tersebut, ternyata saat pandemi mengalami peningkatan omset. Hal ini terjadi karena pada saat pandemi, kebiasaan masyarakat yang jadi banyak di rumah. Peningkatannya omzetnya bahkan mencapai 280%, atau hampir tiga kali lipatnya. 

Mooipapua sendiri sudah berdiri sejak 2018. UMKM ini memasarkan produk yang punya 2 value, yakni eco-friendly dan social conscious. Jadinya, meskipun tidak banyak mengeluarkan cost untuk iklan, tapi karena value-nya bagus, jadinya banyak disuka. Apalagi bahan baku dari produknya yang alami dan merupakan bahan setempat, seperti buah merah, pala fakfak, dan hasil alam lainnya. Semakin cocok sajalah produk ini bagi para pelanggannya. 

Dukungan JNE bagi para pelaku UMKM diungkapkan Fredi Luhukay yang merupakan Branch Manager JNE Sorong. 

Setelah Teguh, Ratna Sari yang merupakan Owner Nami Craft ikut berbicara. Dia mengatakan bahwa dalam membangun bisnisnya di sektor kriya, itu sangat penting mengoptimalkan media sosial. Terutama untuk memasarkan produk. Ya, produksi konten yang menariknya dioptimalkan. Baik itu dari foto, hashtag, atau pun juga tagar pada copywriting yang digunakan.

Ratna juga menambahkan akan pentingnya diferensiasi di dalam memasarkan produk. 

Zamannya Kolaborasi!

Dari apa yang disampaikan di dalam acara JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022, entah itu di Kota Sorong atau pun kota-kota sebelumnya, tersiratkan dengan jelas bahwa kolaborasi itu penting. Masing-masing pihak yang berkolaborasi akan mendapatkan manfaatnya.

Sebagai contohnya ya JNE dengan para pelaku UMKM ini. UMKM bisa terdistribusi dengan baik aneka produknya hingga ke tangan konsumen. Sementara untuk JNE, UMKM ini bisa jadi pelanggan yang loyal. 

Dalam JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 Kota Sorong, Fredi menyampaikan bahwa JNE Sorong sangat bangga dengan adanya Goll..aborasi JNE yang mampu menyatukan UMKM untuk bertukar pendapat mengenai bisnis online. 

Fredi juga menyampaikan bahwa saat ini JNE secara rutin melaksanakan berbagai program layanan terkhususnya bagi UMKM. Misalnya saja promo cashback, program apresiasi seperti JLC (JNE Loyalty Card), gratis jemput paket tanpa minimal berat, COD, dan e-fulfillment untuk menjadi solusi pengiriman dan kemudahan bertransaksi digital.

Keren!

Ya, satu kata saja yang pantas diucapkan untuk acara JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 ini. Keren. Semua pihak mendapatkan benefit yang tak sedikit. Semoga saja, ke depannya, akan semakin banyak lagi UMKM yang berkolaborasi dan terlibat di acara JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022. Ah ya, setelah Kota Sorong, gelaran roadshow JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 kembali hadir di Kota Manado, yaitu pada 18 Juli 2022.

Teman-teman punya usaha atau bisnis juga? Sudah kolaborasi dengan JNE belum? Ayo berkolaborasi. Supaya UMKM yang teman-teman punya bisa semakin berkembang dan naik kelas. Yuk yuk!