5.8.24

Bakso Djando Guntursari, Bakso Ber-Topping Daging Jando dengan Cita Rasa Istimewa


Hola manteman, apa kabar? Semoga selalu dalam keadaan baik, ya. Alhamdulillah, setelah melewati waktu 2 minggu yang gak enak karena gejala tipes, akhirnya hari ini saya bisa enakan. Semoga deh dari hari dan seterusnya, saya bisa kembali fit dan sehat, serta cerah ceria seperti biasa lagi. Dan Alhamdulillah juga, hari ini saya bisa manteng depan laptop tanpa pusing dan mual lagi. Ayo deh kerjain PR yang sudah banyak menumpuk ini! 

Mencicip Bakso Djando Guntursari

PR pertama yang saya kerjakan adalah ini. Pengalaman saya mencicip Bakso Djando Guntursari. Iya, beberapa waktu yang lalu, saya beserta temen-temen Blogger Bandung berkesempatan mencicip bakso enak di sebuah kedai bakso baru, yang ada di seputaran Jalan Malabar, yang namanya Bakso Djando Guntursari.


Sebagai orang Indonesia, khususnya orang Bandung, siapa sih yang gak suka bakso? Salah satu comfort food yang satu ini jelas sangat menggoda, dan gak akan pernah bosan dicicipi meski kita memakannya setiap hari.

Kelebihan Bakso Djando Guntursari

Bakso Djando Guntursari sekilas mungkin seperti bakso lainnya. Tapi tidak, sebenernya tidak seperti bakso lain pada umumnya. Ada banyak hal dari bakso di kedai ini yang jadi kelebihannya. Tak hanya baksonya, bahkan tempatnya juga masuk hitungan ke dalam kelebihan dari Bakso Djando Guntursari. Apa saja kelebihan dari Bakso Djando Guntursari? Saya merangkumnya sebagai berikut!

1. Bertabur topping jando

Sesuai namanya, Bakso Djando Guntursari ditaburi topping daging jando. Pada tahu kan apa itu jando? Ya, jando itu daging lemak atau Fat Brisket, yakni lemak bagian iga paling bawah. Daging jando jika dimasak tidak hancur layaknya lemak biasa. Nah daging jando ini biasanya digunakan di dalam kuah sop, soto, dan juga bakso.

Daging jando dalam semangkok Bakso Djando Guntursari ini enak banget deh. Lemaknya gak bikin kuah baso jadi menggumpal layaknya lemak biasa. Kalo tanpa tambahan saos, sambal, dan kecap, kuah Bakso Djando Guntursari tetap bening meski ditambah banyak topping daging jando. Gak bikin nempel di mulut juga. Kenyal-kenyal lembut.

Topping daging jando yang banyak

2. Tak hanya jando

Nah ini yang asyik dari Bakso Djando Guntursari. Kita bisa nambah pilihan topping lainnya yang tak hanya daging jando. Ada tetelan sapi, pangsit, tulang muda, ceker ayam, dan juga babat sapi. Pilih aja sesuai selera. Dijamin deh semangkok Bakso Djando Guntursari ini jadi makin semarak rasanya.

Aneka pilihan topping

3. Kuah beningnya enak dan gurih 

Ini salah satu rahasia kelezatan dari Bakso Djando Guntursari. Kuahnya bening namun enak dan gurih. Rahasianya bukan karena tambahan MSG atau pelezat rasa buatan apapun itu namanya. Kuah bening yang enak dan gurihnya ini dibuat dari godokan tulang sapi sehingga menciptakan cita rasa istimewa.

Kuah bening enak dan gurih karena godokan tulang sumsum sapi

Jangan salah, untuk membuat kuah bening yang enak dan gurih sehingga memberi cita rasa istimewa ini membutuhkan waktu sekitar satu tahun, lho untuk eksperimen.

4. Baksonya enak, kenyal, tapi gak keras saat digigit

Salah satu ciri baso yang enak biasanya adalah baksonya kenyal. Tapi karena kekenyalannya ini terkadang membuat keras saat digigit. Bakso Djando Guntursari tidak begitu. Kenyalnya pas. Jadi saat digigit tidak terasa keras. Saya waktu itu pesannya bakso urat. Kenyalnya pas, sehingga tidak keras saat digigit. Hal ini tentu saja demikian, karena komposisi bakso dari Bakso Djando Guntursari itu terdiri atas 90% daging dan 10% tepung. Jadi dagingnya terasa sekali.

5. Tanpa tambahan MSG

Sama halnya kayak kuahnya yang tanpa tambahan MSG ketika di dalam panci, saat menyiapkan semangkuk Bakso Djando Guntursari, juga tidak ditambahkan MSG. Enak dan gurihnya tercipta dari air godokan tulang sapi.

Asal teman-teman tahu, salah satu rahasia dari kelezatan Bakso Djando Guntursari ini juga ada pada serbuk tulang sapi yang dibuat sendiri oleh mereka. Simpelnya, serbuk tulang sapi ini dibuat dari tulang sapi yang digodok dan lalu dalam tekanan sedemikian rupa dibuat serbuk. Sekilas serbuk ini menyerupai pelezat masakan, padahal sebenarnya bukan. Mereka sendiri yang membuatnya.

6. Pilihan menunya banyak 

Jajan bakso di Bakso Djando Guntursari gak akan pernah mengenal kata bosan. Sebab setiap kali ke sana, kita bisa memesan varian yang beda-beda. Iya, pilihan menunya banyak. Dari mulai pilihan mie atau bihun; pilihan aneka jenis baksonya; pilihan bakso kuah atau yamin; serta pilihan aneka topping yang banyak macamnya. Bahkan dimsum dan sosis juga ada.

Menu bakso di Bakso Djando Guntursari

Minumannya gimana? Sama, banyak macamnya juga. Dari mulai air mineral hingga minuman aneka warna dengan aneka rasa juga ada. Nah kemaren lalu saat ke sana, saya kebetulan pesannya Lychee Tea Ice. Enak banget lho itu. Perpaduan yang seger deh sama semangkok Bakso Djando Guntursari.

7. Harga terjangkau dengan porsi yang banyak

Pertama datang ke kedai Bakso Djando Guntursari, saya melihat-lihat menu yang ada. Begitu mata saya membaca harga dari menu-menunya, saya langsung berkata, “harganya sama aja dengan kedai bakso yang lain.” Sebab memang, jika dibandingkan dengan kedai bakso lain yang ada di Bandung, rata-rata harga semangkok baksonya ya memang segitu.

Tapi saya lumayan kaget. Wow, seporsi bakso yang saya pesan ternyata banyak. Saya kan pesannya Mie Yamin Bakso Urat Spesial Toping yang harganya Rp39.000,- seporsinya. Nah yang datangnya semangkok penuh mie yamin dan semangkok penuh bakso dengan aneka toping yang saya pesan itu. Beuh, kenyang deh ih itu makan seporsinya yang ditambah dengan segelas Lychee Tea Ice. Sangat sangat cukup sebagai pengganti makan siang yang bisa tahan hingga sore. Ya enak, ya kenyang! Pokoknya nanti kalo jajan ke kedai Bakso Djando Guntursari lagi, aku bakal pesan menu yang lainnya. Dijamin deh bakalan bikin perut kenyang.

Mie Yamin Bakso Urat Spesial Toping yang saya pesan

Kalo misal mau pesan semangkok mie bakso standard juga bisa kok. Harganya hanya Rp18.000,- saja. Sangat sangat terjangkau!

8. Bumbu tambahan lengkap

Saya termasuk tim penikmat bakso dengan bumbu tambahan yang lengkap. Iya, harus ditambah saos, kecap, sedikit cuka, dan sambal. Nah di kedai Bakso Djando Guntursari, semuanya terpuaskan. Bumbu tambahan yang disajikan cukup lengkap. Bahkan di tiap mejanya juga dilengkapi minyak bawang, sambal yamin, dan sambal kuah bakso. Soklah diracik sesuai selera kita. Dijamin makin ajib deh makan baksonya!

Aneka bumbu tambahan yang siap untuk meracik bakso sesuai selera

9. Aneka kerupuk tersedia

Kepengen makan bakso semakin semarak dengan yang kriuk-kriuk dan krenyes-krenyes? Kalem aja, di setiap meja di kedai Bakso Djando Guntursari disediakan aneka kerupuk. Jenisnya banyak. Tinggal dipilih aja maunya yang mana.

Aneka kerupuk penyemarak bakso

10. Tempatnya bersih dan nyaman

Seenak apapun bakso yang disajikan di sebuah kedai bakso, gak akan pernah saya beli kalo tempat yang menjualnya gak bersih dan gak nyaman. Nah kedai Bakso Djando Guntursari mah sebaliknya. Tempatnya bersih dan nyaman. Jangankan saat kita masuk ke dalamnya. Bahkan saat dilirik dari luar saja, tempat yang bersih dan nyamannya ini sangat terlihat.

Dan yang semakin meyakinkan dari kebersihannya ini adalah konsep open kitchen-nya. Di sana kita bisa melihat langsung bagaimana menu yang kita pesan dipersiapkan. Sebab ya, dapurnya memang kelihatan dari tempat kita makan. 

Open kitchen

11. Ada mushola di dalam kedai

Keasyikan makan bakso bareng temen-temen sampai gak kerasa masuk waktu shalat? Tak usah khawatir dan tak usah pula keluar kedai untuk cari masjid atau mushola. Di dalam kedai Bakso Djando Guntursari ada musholanya. Meski tidak terlalu besar, namun cukup untuk kita sholat. Bersih pula musholanya. Tempat wudhunya juga ada. Dan terpisah juga dari toilet.

Mushola di dalam kedai

Mushola di dalam kedai

12. Tempat parkir cukup luas

Salah satu yang bikin sebel dari makan di luar itu adalah susahnya tempat parkir. Di kedai Bakso Djando Guntursari tidak begitu. Tempat parkirnya cukup luas. Terlihat pula dari dalam tempat kita makan. Jadinya membuat kita tenang karena bisa terus memantau kendaraan kita yang terparkir di sana.

Tempat parkir kedai yang cukup luas

13. Tempatnya strategis

Kedai Bakso Djando Guntursari tidak susah dicari. Lokasinya cukup strategis, yaitu di Jl. KH. A Dahlan No. 56 Malabar Lengkong, Bandung. Mudah dicapai deh dari Lengkong Night Street Food, TSM, Pasar Buku Palasari, dan berbagai tempat popular yang ada di sana. Lokasinya tepat di pinggir jalan. Saat melewati jalan Malabar, dijamin pasti langsung ketemu.

Pengen ke Kedai Bakso Djando Guntursari Lagi Deh!

Teman-teman yang gemar bakso, harus deh cicip semua menu bakso yang ada di Kedai Bakso Djando Guntursari. Bener-bener enak, beda, dan istimewa. Yang lagi ada di seputaran jalan Malabar, atau mungkin yang lagi belanja buku di Palasari, kalo nyari makan, apalagi makan siang, pasnya ya ke Kedai Bakso Djando Guntursari. Enak, terjangkau, dan bikin kenyangnya pasti teman-teman suka.

Aduh, nulisin lagi berbagai kelebihan dari Bakso Djando Guntursari dan kedainya sungguh bikin keingetan dengan rasa semangkok bakso yang saya makan waktu itu. Kerasa lagi deh enak dan lezatnya yang membuat cita rasa istimewa. Jadi kepengen makan lagi. Tapi pastinya, kalo ke sana, saya bakalan pesan menu yang lain. Setiap menunya wajib dicicip!

Oh ya, untuk kehalalan tidak usah diragukan lagi. Meski sertifikat halalnya belum jadi, karena harus menunggu waktu 6 bulan dari pendaftaran, namun semua bahan pokok dan prosesnya terjamin kehalalannya. 

Dimsum

Mie yamin manis

Bakso dengan toping daging jando, tulang muda, dan tetelan sapi


47 komentar:

  1. Somay-nya kayaknya enak ya
    Besar banget juga ukurannya
    Pun banyak aneka minuman
    Strategis juga lokasinya
    Hmm auto pengen deh

    BalasHapus
  2. Aku gak tahan deh kalau ditawari bakso, meskipun udah makan nasi pasti bisa masuk kalau unambah bakso lagi hihihi. Kabita teh nia lihat bakso Djando Guntursari jadi pengen nyobain juga apalagi toppingnya banyak gitu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Toss mbak Lia
      Kalau bakso meski tiap hari biasanya saya mau mau saja
      Apalagi kalau lihat bakso Djando ini kok menggoda sekali ya

      Hapus
  3. bikin ngiler ih foto2nya. Jadi kepingin makan bakso nih nanti siang kayaknya seger. Btw, ini ada cabangnya gak mba? atau cuma di Bandung aja?

    BalasHapus
  4. teteeeeeeh, meni sono, hayuk ngebakso hahaaa aku blom pernah denger bakso jando, unik ya, tapi aku lebih ngiler liat dimsum dan mie basonya, kapan atuh ajak2 akuuu

    BalasHapus
  5. Fotonya bikin ngiler saya...Itu toppingnya banyak pilihannya yaa, tak hanya daging jando, juga ada tetelan sapi, pangsit, tulang muda, ceker ayam, dan juga babat sapi. Aku mau semua, mantap itu!! Cus agendakan ke Bakso Djando Guntursari

    BalasHapus
  6. Segeeerr banget Masyaallah.
    Mana baca ini pas lagi laper.. makin ngilerr deh wekekek, apalagi liat bakso yang full toping gitu ya banyak tetelannya. belum pernah aku makan bakso dg toping sebanyak itu

    BalasHapus
  7. Teteeeh, baca tulisan ini jadi ngiler dan kebayang lagi kenikmatan bakso djando guntursari dengan berbagai toping yang lengkap nih! Aku saking kalapnya sampek pesen extra topping dan abis dooong ahahaha

    BalasHapus
  8. Topingnya melimpah gitu Teh 🤤 mupeng deh melihat baksonya. Siap disantap kapan aja nih. Apalagi pas sore atau jelang malam keknya oke banget

    BalasHapus
  9. Yang namanya bakso mah pasti bikin kepengen deh, apalagi kalau diracik dengan sambal plus saos hmm yummy. Aihh jadi ngiler deh sekarang pengen makan bakso😄

    BalasHapus
  10. Adudu teteh, amat sangat menggiurkan sekali ini.. menul menul baksonya.. tetelannya juga banyak.. aku sih bakalan pesen lebih dari 1 porsi nih, nggak bisa ngelewatin yang beginian.. wajib banget puas puasin

    BalasHapus
  11. Auto laper jam segini membaca bakso djando Guntursari.
    Umumnya bakso jarang yang ada toping-nya, ini semakso bakso topingnya melimpah dan banyak pilihan. Mie yaminnya juga bikin penasaran.

    BalasHapus
  12. Saya main ke Bandung, semoga sertifikat halal nya udah dimiliki Bakso Jando ini ya

    Btw baru tahu Teteh sakit typus, semoga sembuh seterusnya deh ya Teh. Dijaga makanannya. Makan baksonya nanti jangan terlalu pedas. Hehe...

    BalasHapus
  13. Wah ada dimsum chili oil.. mantap juga baso kuah beningnya ya. Bisa nambah dan bolak-balik jajan baso 🤤

    BalasHapus
  14. Wahhh aku suka banget daging lemak gini, ngga tahu kalau di sana namanya jando yah. Nah jando ini yang bikin gurih nan syedaapp. Terus ada tetelan sapi juga kesukaanku huhuuu. Wajib banget nyoba Bakso Djando Guntursari yang lezat tanpa tambahan MSG. wajib bawa anak-anak!

    BalasHapus
  15. Tempatnya bersih dan nyaman ya, Mbak. Parkirannya juga luas. Aku juga suka makan bakso nih. Melimpah banget itu ya bakso toping jando. Ada dimsum pula. Makan bakso makin lengkap ya kalau ada kerupuk.

    BalasHapus
  16. Seneng banget deh kalau ketemu sama bakso yang super enak apalagi tempatnya tuh luas dan nyaman serta strategis pula.

    Dari icip kuah beningnya aja udah sedap dan enak. Apalagi toppingnya sangat variatif. Makin komplit sangat deh, next mau cobain Bakso Djando Guntursari sungguh bikin ngilerrrr.

    BalasHapus
  17. Wuiiihhh, liat fotonya plus membayangkan bakso dengan komposisi 90% daging dan 10% tepung, kerasa banget dagingnyaaaa!
    Apalagi ada topingnya yang bikin kenikmatan makan bakso jadi meningkat ratusan persen hehehe.
    Wajib banget nih dicobain ya!

    BalasHapus
  18. Sebagai pecinta bakso, ini tempatnya bikin ngiler dengan aneka menunya, mbak.
    Itu topping jando emang paling enak buat tambahan makanan bakso,
    aku baru nggeh kalau topping yang dimaksud djando itu seperti itu
    nggak cuma menu yang bervariasi, fasilitasnya juga patut diacungi jempol dahh

    BalasHapus
  19. Secara keseluruhan memikat banget nih pesona bakso jando. menunya banyaaak dan enak2, tempatnya luas, ada tempat sholatnya pula. Kapan2 klo ke Bandung, mau dong kopdar di sana mbaaa :))

    BalasHapus
  20. Dilihat-lihat dari fotonya, Bakso Jando ini sangat menggugah selera apalagi yg pakai toping jando seakan itu bukan bakso melainkan sup jando gitu. Hm, langsung lapar lihatnya. By the way, salah satu pertimbangan saya masuk ke suatu temoat makan adakah apakah ada musholahnya. Nah kalau di Bakso Djando Guntursari, amanlah yah.

    BalasHapus
  21. Aku komen siang-siang gini, malah mupeng sendiri lihat baksonya. Apalagi pentiol daging sama kuahnya kelihatan gurih banget. Cocok di campur sama sambal, saos ama kecap. Astagahhhh!! :D

    BalasHapus
  22. melihat kuah dan bentuk baksonya aku ngiler banget nih teh, fix lah pas ke Bandung mampir ke bakso djando

    BalasHapus
  23. Wah ini puas banget ya makan bakso dengan banyak toping. Banyak kelebihannya dibanding dengan yang lain dan nggak pakai MSG. Biasanya bakso udah kuahnya pakai MSG, tambah MSG lagi ya di mangkok, hehe. Puas banget harga 39 ribu udah dapat mie yamin dan bakso. Ahhh penasaran kalau ke Bandung mau mampir.

    BalasHapus
  24. Buat saya baso itu pilihannya enak banget dan enak banget banget hahaha
    Lihat gambarnya auto pengen nyobain, semoga nanti pas ke Bandung bisa cobain bakso jando guntursari

    BalasHapus
  25. Ya ampyuuuun ini bakso Djando tampaknya enak bangeeedddd. Macam2 menu baksonya variasi mie dan bakso sagala aya. Tempatnya juga bagus, bersih nih jadi betah makan terus hihihi. Ada dimsumnya juga. Ada bumbu macam2 termasuk chili oil. Kudu dimampirin ah kapan2.

    BalasHapus
  26. Suka banget sama bakso djando guntursari ini ih teh, kayanya kalo lagi pengen ngabaso bakalan ke sini lagi, semoga nanti mah ada cabangnya nih yang deket deket dago biar deket ehehehe

    BalasHapus
  27. hmmm.. nikmat banget tuh makan bakso, dengan tetelan dan lemak jando. tapi umur segini gak boleh sering-sering timbangan nganan mlulu..hehehhe

    BalasHapus
  28. Lengkap banget makan di Bakso Djando Guntursari.
    Tempatnya bersih, open kitchen sehingga pelanggan tau banget apa yang diracik dan endingnya, untuk masalah rasa, kita kembali ditantangin dengan bumbu-bumbu yang tersedia di meja.

    Aku paling suka mampir ke tempat makan yang memuliakan tamu dengan adanya banyak fasilitas termasuk mushalla. Ini yang bikin nyaman mau makan di jam berapapun.

    BalasHapus
  29. Bakso Djando Guntursari ini emang recomended ya
    Bikin orang auto pengen kesini terus
    Menu baksonya beragam harganya juga terjangkau

    BalasHapus
  30. menggoda banget ya Mbak Bakso Djando ini, baksonya terbuat dari 90% daging gitu lho, mana topingnya banyak pilihannya, lihat kuahnya aja udah ngiler sih, beda gitu kelihatannya.

    BalasHapus
  31. Harganya termasuk masih terjangkau, dengan beragam pilihan menu, kebersihan tempat, dan fasilitas yang disediakan. Belum lagi pelayannya (y)
    Mau banget deh bungkus mie djando nya hehee

    BalasHapus
  32. namanya unik Bakso Djando Guntursari. Sama kaya makanannya unik juga, karena tidak hanya ada bakso saja. Ada beragam pilihan menu, jadi bisa ajak keluarga makan di Djando Guntursari.

    BalasHapus
  33. Namanya sedikit nyleneh Bakso Njanda...dengan nama nyleneh biasanya pembeli mudah mengingatnya.
    Saya penyuka bakso, next kalau ke Bandung mau mampir ke Bakso Njando guntursari

    BalasHapus
  34. Waduh liatnya aja udah bikin giler kak, btw aku baru tau kalau yang dimaksud djando itu bagian dari iga bawah hehe

    BalasHapus
  35. Beberapa kali nemu tulisan teman-teman Blogger ngulas tentang Bakso Djando Guntursari.. ah, jadi makin pengen ke sana. Liat gambar-gambarnya saja sudah sangat menggoda penampakan dari varian baksonya

    BalasHapus
  36. Mba Nia agi-pagi sudah buat mupeng sama baksonya, apalagi topingnya ada tetelan sapi, pangsit, tulang muda, ceker ayam, dan juga babat sapi, lengkap banget dna bisa milih sesuai keinginan ya, ada dismsumnya juga ya lengkap banget semuanya

    BalasHapus
  37. Bakso mah kesukaan semua kalangan masyarakat dari tua hingga anak-anak. Apalagi kalo ngeliat Bakso Djando Guntursari yang lengkap banget toppingnya. Tempatnya cozy harganya jugga ngga pricey.

    BalasHapus
  38. Duilee. Saya penggemar berat bakso. Sudah pasti sangat tetpikat baca upasan bakdo jando ini.

    BalasHapus
  39. Wah, bakso topping daging jando ini unik banget! Penasaran sama rasanya yang katanya istimewa. Dari fotonya aja udah ngiler, apalagi kalau udah nyobain langsung. Bakso Djando Guntursari ini kayaknya bakal jadi favorit baru buat pecinta bakso. Harus coba nih kalau ke Bandung!

    BalasHapus
  40. gak cuma menunya yang beragam dan kelihatan enak-enak semua nih, tapi juga dilengkapi dengan fasilitas yang oke punya ya Mbak, apalagi ada Mushollanya, gak ada alasan lupa waktu salat saat lagi asik ngebakso nih :)

    BalasHapus
  41. Serius ini tanpa tambahan MSG? Kalau bener berarti selain enak, bakso ini juga sehat dan penjualnya memperhatikan aspek kesehatan

    BalasHapus
  42. ooo baru tau jando itu daging lemak. Tadi sebelum baca sempat penasaran kenapa namanya jando hehehe.... btw liatnya ngeces kebayang basonya enak banget dengan pakai daging lemak ...

    BalasHapus
  43. Kalau tempayt makannya bersih dan kita pun bisa melihat aktivitas menyiapkan menu pesanan secara langsung begini, ditambah memang menu-menunya bikin pengen iutan nyicip sekali, wah ... pas banget buat jadi lokasi wiskulan. Sudah begitu tersedia mushola yang nyaman pula. Jempol punya sih kalo begini ceritanya.

    BalasHapus
  44. Oh, ini yang yang namanya Bakso Djando Guntursari. Haduhhh, tetelannya bikin ngiler euy...Pasti nyummy inih...Kapan ya bisa nyobain? Ah, pingin banget!

    BalasHapus
  45. Oh, ini yang yang namanya Bakso Djando Guntursari. Haduhhh, tetelannya bikin ngiler euy...Pasti nyummy inih...Kapan ya bisa nyobain? Ah, pingin banget!

    BalasHapus
  46. toppingnya melimpah, sedap sekali :D

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung dan berkomentar di blog saya. Maaf, karena semakin banyak SPAM, saya moderasi dulu komentarnya. Insya Allah, saya akan berkunjung balik ke blog teman-teman juga. Hatur tengkyu. :)