Siapa bilang jadi ibu rumah tangga full time itu mudah? Yang bilang begitu, pasti belum pernah berada di posisi itu. Mereka ngira, di rumah, para ibu rumah tangga bisa berleha-leha. Sebab kerjaannya cuma masak, nyuci, dan bersih-bersih. Sudah, itu saja
Tidak salah memang. Tapi, pekerjaan yang 'cuma' tadi itu kan tidak ada jam kerjanya. Dari pagi sampai malam, bahkan hingga pagi lagi, pekerjaannya ada terus. Jadinya, para ibu rumah tangga bisa sangat kelelahan, melebihi para pekerja kantoran. Belum lagi jika ditambah punya anak banyak, dan anak-anaknya itu masih kecil. Dijamin deh, tenaga, waktu, dan pikiran para ibu rumah tangga, sangat terkuras.
Ibu Rumah Tangga Butuh Banyak Me Time
Tambahan menjadi pekerja online, dari mulai penulis konten hingga blogger, walaupun hanya part time, semakin menambah jobdesc saya. Namun pun demikian, saya enjoy menjalaninya. Meski tenaga, waktu, dan pikiran banyak terkuras, asal bisa membagi waktu, dan menyempatkan diri untuk Me Time, semua bisa teratasi. Tanpa kelelahan yang berarti dan tanpa stres yang berlebihan.
Ya, me time sangatlah penting buat saya. Sebagai saat untuk melepas penat dari segala rutinitas serta waktu yang tepat untuk me-recharge semangat. Jadinya setelah ber-me-time-ria, saya kembali segar dan semangat untuk melakukan berbagai kesibukan lagi.
Eits jangan salah, me time saya mah sederhana. Jauh dari kata keren. Buat orang lain bahkan mungkin sepele. Gak apa, yang penting kan manfaatnya besar buat saya. Mau tahu apa saja me time yang saya maksud? Ini beberapa di antaranya.
1. Dengerin Musik
Ini yang paling sering saya lakukan. Gak hanya saat selow saja. Bahkan ketika beraktivitas di rumah, saya selalu dengerin musik. Saat beberes rumah, saat masak, saat nyetrika, bahkan saat blogwalking (BW) dan sosmed walking pun, saya selalu sambil dengerin musik. Entah itu dari hape atau pun dari laptop. Baik dengan pake earphone, headset, atau pun menyetelnya dengan keras. Dengan dengerin musik, mood saya yang tadinya kacau pun bisa jadi ceria kembali.
2. Nonton Drama Korea
Pada setuju kan kalo drama Korea itu jadi ajang me time? Pasti dong. Apa pun genre dramanya. Sekali pun itu genre horor atau pun thriller. Sehabis nonton drama, pikiran saya yang tadinya mumet, biasanya jadi segar kembali.
3. Makan Makanan Pedas
Hahaha iya, ini juga ajang me time lho buat saya. Makan pedas itu memanjakan saya. Soalnya memang saya doyan pedas. Tapi sekarang, mungkin karena udah gak muda lagi (gak mau bilang tua), level pedasnya menurun. Perut saya gak sekuat dulu. Makanan pedas yang biasanya saya santap biasanya mie bakso, seblak, ramen, lotek, rujak, pempek, basreng, lumpiah basah Bandung, dan mie instan. Khusus yang terakhir, biasanya saya makan saat akhir bulan. Hehehe, tahu kan ya sebabnya. :D
4. Ngemil Makanan Manis
Saat lagi riweuh di rumah, saat lagi banyak kerjaan, ini yang paling sering saya lakukan sebagai ajang me time. Ya, ngemil makanan manis. Apa pun bentuknya. Kue-kue kecil, cokelat, permen, atau apa pun yang manis-manis bisa membuat tubuh jadi rileks.
5. Ngopi
Ini juga tak terbantahkan. Ngopi alias minum kopi itu sangat menenangkan. Iyes, ngopi ini jadi ajang me time buat para penggemar kopi. Walopun saya gak sampe ke level nyandu, minum kopi wajib saya lakukan setiap hari. Tanpa ngopi, badan saya rasanya lemas, lesu, gak bersemangat, dan mood swing banget. Sebaliknya setelah ngopi, badan – otak – serta hati rasanya semangat kembali.
6. Jalan Kaki dan Lari
Ini juga jenis me time saya. Jalan kaki dan lari keliling desa. Jaraknya bebas, sekuatnya saya, atau sampai ditelpon anak-anak untuk pulang. Biasanya sih antara 5 – 10 km, atau 1 – 1,5 jam. Jangan berbaik sangka, untuk lari, saya larinya pelan-pelan aja kok. Biar bisa enjoy. Patokannya denyut jantung. Rata-rata 140 – 147, dan maksimal 155 (denyut per menit). Biar gak ngos-ngosan. Toh bukan untuk kompetisi. Jadinya santai. Dan sesudah jalan kaki atau lari, saya rasanya lega, hepi, dan siap untuk ‘bertarung’ menghadapi hari lagi.
8. Naik Gunung
Ini me time yang lagi banyak saya lakukan akhir-akhir ini, naik gunung. Impian lama yang baru bisa saya lakukan sekarang, karena sekarang anak-anak sudah pada gede. Jadinya mereka sudah gak mau lagi ngikutin ke mana saya pergi. Alhamdulillah suami mengizinkan, asal semua hal domestik sudah saya bereskan.
Meski naik gunung membuat capek, tapi keseruannya membuat saya ketagihan. Jadinya sekarang, minimal sebulan sekali, saya mengagendakan untuk naik gunung. Baik itu bareng teman-teman semasa SMP dulu ataupun bersama teman-teman di komunitas pendaki gunung.
Cemilan Baru untuk Me Time
Di atas saya sudah menyebutkan kalo salah satu jenis ajang me time saya adalah ngemil makanan manis. Nah terkait makanan manis, sekarang ini saya lagi seneng-senengnya ngemil FOCA Sachima.
![]() |
FOCA Sachima |
FOCA Sachima tampilannya sekilas mirip sebuah makanan tradisional yang ada di sekitar kita, tengteng dan jipang. Tapi jika dilihat lebih dekat, dipegang, dan digigit, terus dikunyah, beda banget. FOCA Sachima rasanya lembut. Manisnya yang gak giung sangat cocok buat saya sebagai teman ngeteh panas atau ngopi. Mau pagi, siang, atau malam, pas.
![]() |
Tekstur FOCA Sachima |
Yang saya suka dari FOCA Sachima ini adalah variannya yang banyak. Ada 5 rasa. Rasa original, caramel, kismis, cokelat, dan juga stroberi. Semuanya enak. Jangankan saya, anak-anak saya juga menyukainya menyukainya.
![]() |
Varian rasa FOCA Sachima |
Sekilas Tentang FOCA Sachima
FOCA Sachima sendiri itu sebenarnya adalah jenis makanan ringan atau kue tradisional yang berasal dari China. Namanya Sachima. Awal kemunculannya, konon sejak masa Dinasti Yuan dan Ming. Nah Sachima dijadikan sebagai kue persembahan ritual kerajaan Dinasti Yuan dan Ming.
Sachima pertama kali muncul di wilayah China bagian Utara, lalu menyebar ke wilayah Timur Tengah. Selanjutnya kue ini berkembang menjadi makanan ringan yang unik dengan rasa dan metode pembuatan yang berbeda. Namun pun begitu Sachima masih tetap mempertahankan ciri khasnya.
FOCA Sachima diproduksi PT AISA FOOD INDUSTRY dengan menggunakan teknologi modern. Bahan-bahannya merupakan bahan pilihan yang berkualitas premium. Proses quality control-nya yang sangat ketat membuat produknya berkualitas dan tahan lama. Expired date-nya bisa mencapai 6 bulan. Di samping tentunya sudah mengantongi izin dari Badan POM dan sertifikat halal MUI.
FOCA Sachima, Cemilan Enak di Segala Suasana
Iyes banget, FOCA Sachima ini bisa dijadikan camilan di segala suasana. Untuk sarapan, untuk pengganjal lapar sebelum makan siang, untuk teman ngeteh dan ngopi sore, atau untuk cemilan di berbagai momen khusus.
Saya sendiri, makan FOCA Sachima untuk sarapan bersama kopi hitam, teman ngopi sore, serta pengganjal lapar saat sedang beraktivitas. Rasa manisnya yang pas, dan teksturnya yang lembut sangat saya suka.
Ah ya, minggu kemaren saat naik gunung, saya juga bawa FOCA Sachima. Kemasannya yang praktis membuat enteng. Dan rasa manis gulanya juga pas sebagai tambahan energi saat naik gunung.
![]() |
FOCA Sachima sebagai camilan saat naik gunung |
![]() |
FOCA Sachima sebagai camilan saat naik gunung |
Anak-anak saya juga beberapa kali bawa FOCA Sachima ke sekolah. Daripada beli makanan yang gak jelas sehat serta kebersihannya, FOCA Sachima jadi pilihan yang lebih baik.
![]() |
FOCA Sachima sebagai bekal sekolah anak |
Sudah Nyoba, Belum?
Enaknya rasa FOCA Sachima sangat disayangkan jika tidak banyak orang yang mengetahuinya. Kudu banget deh orang-orang tahu cemilan yang satu ini. Sebab selain enak, harganya juga sangat terjangkau. Sebungkus FOCA Sachima harganya cuma 2000-an saja. Mana ada 5 pilihan rasa yang enak-enak. Ada rasa Cokelat, Caramel, Kismis, Stroberi, dan juga Original. Kesemua rasanya enak-enak.
Teman-teman udah pada nyoba FOCA Sachima, belom? Kalo belom, aduh… buruan deh nyoba. Dijamin bakalan suka. Rasanya yang enak, harganya yang terjangkau, serta praktisnya bakal teman-teman sukai.
Untuk beli FOCA Sachima, teman-teman bisa mendapatkannya di minimarket, supermarket, toko terdekat, atau langsung ke tokonya di Shopee. Link-nya https://shopee.co.id/aisafood. Oh ya, kalo mau tahu berbagai info tentang FOCA Sachima, cus aja ke website-nya https://aisafood.co.id/ atau follow sosial medianya di akun Instagram https://www.instagram.com/focasachima/.
Ayo beli FOCA Sachima sekarang juga. Buktikan deh enaknya FOCA Sachima dan pasnya snack yang satu ini untuk teman ngemil di segala suasana. Seluruh keluarga juga pasti akan menyukainya.
![]() |
Anak saya suka FOCA Sachima |
Asik banget teteh naik gunung bikin refresh badan dan pikiran. Bawa FOCA Sachima supaya enggak telat makan. Menu sarapan praktis kesukaan anakku nih.
BalasHapusCemilan favorit nih jipang.. dulu mau nyari ini susah harus ke pusat oleh2. Skarang udah gampang ya tinggal beli FOCA Sachima di mini market
BalasHapusAnak-anakku doyan kalau ga diumpetin ludes hari itu juga huahahaha..untungnya murah meriah tapi sehat ya teh senang bisa nemu cemilan sehat
BalasHapuspengen coba yang cokelat dan caramel, buat stok di kosan :D
BalasHapusIbu rumah tangga bukan pengangguran apalagi kalau ga punya ART ya teh, kerjaannya juga banyak bukan banyak rebahan. Nah me timenya juga sederhana ya gak musti jalan-jalan yang penting happy sambil snacking Sachima asyik banget. kalau aku buat ngatasi lapar sebelum makanan matang nih
BalasHapusSetuju banget ini saya Kak, ibu ibu butuh me time sesederhana jalan-jalan dan ngemil ngemil cantik. Karena banyak teman yang mengulas snack ini jadi penasaran juga nih rasanya kaya apa. Apalagi kabarnya ini dari makanan tradisional di China ya? wah semakin penasaran nih...
HapusDuh, baca ini jadi makin penasaran cobain Foca Sachima! Cemilan yang enak buat me-time itu wajib banget, apalagi kalau teksturnya crunchy tapi tetap lembut. Langsung masuk wishlist! πͺπ
BalasHapusAku dah nyobain semua rasa teh. Suprisingly saat nyoba pertama langsung suka kirain bakal keras ternyata teksturnya lembut. Manisnya jg ga bikin gigi sakit saat digigit pas buat teman di segala suasana yaa
BalasHapusOoo jadi gak keras ya mbak. Aku pikir kyk jipang yang lebih keras dan renyah. Jadi makin penasaran sama rasanya deh, kapan hari nyari di minimarket belum ada. Teta ggaku gk ada yang punya toko kelontong hehe. Mungkin nanti kalau keliar rumah bisa nyoba nyari lagi. Dari beberapa rasa tersebut mana yang paling direkomendasikan mbak?
HapusIyaa.. kalau liat fotonya doank, kirain kaya jipang yaa..
HapusTernyata lembuutt..
Kan jadi bikin nagih pengen cobain FOCA Sachima semua rasa yaa..
saya juga sangat suka FOCA Sachima ini, Mbak. Jadi kadang kan pas nulis kok lapar, tapi tanggung mau tinggal makan, nanti ide pergi hehehe. Jadi saya ngemil Foca Sachima 1 setengah bungkus sudah kenyang. krucil saya juga bawa buat bekal sekolah.
BalasHapusMe time biar tetep apik dalma berpikir dan bertindak ya Teh. Makanya perlu didukung dengan hal baik. Apalagi sambil ngemil FOCA Sachima yang punya aneka rasa nikmat
BalasHapusWaah...saya juga udah mupeng naik gunung lagi nih mba. Mudah2an terlaksana di semester pertama tahun ini, mau naik gunung sama anak, kkak, dan keponakan hihihi.
BalasHapusKala foca sachima, saya belum pernah nyicip nih. Murmer yaa..ini memang masih dijual online aja ya?
Wah ternyata Mbak Nia suka naik gunung yaa. Kalau saya nggak kuat naik gunung. Hehe. Foca Sachima ini pasti jadi pilihan yang pas ya buat mengisi berbagai me time kita
BalasHapusBener banget teh, jadi cemilan enak sambil me time ngedrakor sih kalo aku. Foca Sachima seenak dan senagih itu
BalasHapusNah saya pun awalnya mikirnya tengteng. Ternyata bukan, ya. Jadi beneran makin penasaran deh sama FOCA Sachima
BalasHapusAku makan FOCA juga, Mba. Biasanya aku buat sarapan karena males masak. FOCA Sachima ini praktis dan rasanya juga enak.
BalasHapusAman buat anak-anak juga ya foca sachima ini. Boleh nih buat stok, kalo pagi anak gak mau sarapan buatan emaknya di rumah, bisa dikasih foca sachima.
BalasHapussetuju banget bahwa kita semua termasuk ibu rumah tangga, perlu waktu metime , istirahat, menambah ilmu misalnya belajar bahasa asing atau bahkan resep masakan baru dan semua butuh energi. Asik banget ada cemilan Foca Sachima buat temen ngopi dan bisa dinikmati kapan saja di mana saja.
BalasHapusMe time perlu dilakukan demi menjaga mental dan pikiran tetap sehat ya Kak. Apalagi kalo ditemani camilan asik kayak FOCA Sachima jadi makin #SemangatCiee dah
HapusKalau aku sih apresiasi bangett dengan ibu rumah tangga yang kerjaannya enggak abis2 itu. Makanya perlu me time lebih. Hahaha. Camilannya buat teman duduk asyik yaa, Mbak.
BalasHapusAkuvsudah coba FOCA Sachima memang enak ya rasanya dan cocok untuk penunda lapar jadi nyaman saat beraktivitas di luar..Dedew
BalasHapusAku ketagihan banget makan ini. Enak dan lembut. Nanti kalau stoknya habis, mau beli lagi ah. Comfort food banget nih. Gak keras sama sekali.
BalasHapusLah iyaa.. warna-warni dari FOCA Sachima menggambarkan banget rasanyaa..
BalasHapusAku jadi ngilleerrr, teeh.. saking senengnya liat teksturnya yang kayanya lembuutt gitu yaa..
Cociks buat cemilan sehat untuk sehari-hari ini mah.. Biasanya tahan berapa lama ya, teh?
Mau buat stock makanan kaka di pesantren.
Eh ya lho sekilas mirip jipang tapi ternyata beda tekstur ya mbak? Aku baru tau makanan ini, kyknya belum tersedia di toko/ minimarket deket rumahku.
BalasHapusVarian rasanya cukup beragam ya? Bisa jadi camilan ibuk2 pas me time. Bisa nemenin ngeteh atau ngopi sambil baca buku ya.
Ah iyaaa kayak jipang ya klo sekilas. Tapi ini tampak tidak begitu manis, jadi mestinya ya enggak bikin sakit di gigi saat dikunyah.
BalasHapusBener banget Kak jadi ibu rumah tangga itu tidak mudah, malah kaya kerjanya lebih panjang dibanding pegawai kantoran. Sayangnya hal ini terkadang malah tidak disadari oleh orang-orang sekitar, dikatanya kita nggak kerja dan jadi beban. Untuk menghadapi aktivitas harian dan dunia para irt memang utuh me time. Untuk menjaga kewarasan lebih tepatnya. Banyak hal bisa juga dilakukan, beberapa yang Kaka lakukan juga saya lakukan, contohnya mendengarkan musik, nonton drakor dan ngemil juga. Kadang bosen juga ngemil itu-itu aja, butuh rekomendasi cemilan baru memang. Jadi penasaran rasa Sachima, kayaknya enak dan kress. Praktis banget secara ukuran, bisa buat sangu jalan nih :)
BalasHapusCemilan murmer enak ya mbak.. Gak cukup 1 bungkus sepertinya tuk ngemil santai. Aku gak ngeh kalo ada yg jual ini di minimarket. Kapan-kapan cari & cobain ah.. Perlu beli samua rasa kayaknya biar puas hehe...
BalasHapusCemilan Foca Sachima ini sepertinya memang sangat tepat sebagai bagian me timenya, apalagi sebagai ibu rumah tangga, oh benar sekali tidak semudah kerja kantoran wkwkwk. Trus itu cemilan praktis dan harga terjangkau banget.
BalasHapusBetul bangeeet Kak. Jadi ibu rumah tangga memang butuh banyak me time biar waras dan bisa mendidik anak dengan lembut.
BalasHapusMe time sambil ngemil Foca Sachima enaknyaa.
melihat sekilas memang seperti jipang ya, kak, ternyata asal china ya tapi tetep mirip sih cuma naik level dengan berbagai rasa dan kemasan yang lebih modern.
BalasHapusAku juga sering ngerjain kerjaan rumah nih mbak. Mulai dari beberes, nyuci, ngurus anak dll.. Dan emang bener, itu tuh menguras waktu sama tenaga ya. Makanya kadang aku kalo udah cape, ya paling istirahat bentar terus nyeduh kopi...
BalasHapusNah pas banget sih itu snacknya, bisa buat pas ngisi waktu santai ya.
Kemarin aku beli mba, dr tokped. Tp ternyata sisa 3 bijiiiiik doang hahahahahaha. Dia nawarin gantinya mau cookies lain ga. Saking pengennya foca, aku iyain ajalah. 3 biji aku ttp ambil, tp sisanya pake cookies lain. Ntr kalo emang enak, barubeli foca lagi. Cuma kayaknya aku prefer ORI aja kalo cookies begini π. Ga sabar nih nunggu DTG.
BalasHapusbener mbak, teksturnya mirip jipang. Aku tadi ngira kalau ini jipang dengan kemasan modern
BalasHapusdan salfok sama harganya, 2000 aja, bener bener murah meriah
sekarang kalau me time ga perlu bingung sama cemilannya, tinggal beli foca sachima ini
Foca Sachima ini wara-wiri terus nih di beranda, apa ini artinya aku kudu beli? Eh trus baca artikelnya mbak, jadi makin tergiur buat beliiiii... bisa buat stok camilan di rumah juga nih...
BalasHapusSejak jadi ibu kayaknya 'me time' adalah sesuatu yang sangat berharga hehe. Biasanya saya suka ngopi, ngemil, sambil nonton YouTube. Cocok ini.
BalasHapusBentuk dan tekstur FOCA Sachima ini unik serta menarik ya. Bahkan varian rasanya juga oke punya, aku sih penasaran sama yang rasa strawberry π. Beneran bisa jadi camilan andalan, apalagi buat me time.
BalasHapusKalau menurutku, IRT itu beneran keren dan berdedikasi tinggi karena kerjaannya nggak ada habisnya. Beneran dari buka mata sampe mau tidur ada aja peernya. Maka yang menggampangkan itu tuh kayaknya mesti suruh ngerasain sehari aja jadi IRT, biar lebih paham gimana rasanya π.
Rasanya unik dan enak nih Foca Sachima ya cocok untuk makanan berenergi pas olahraga atau camilan enak penunda lapar..
BalasHapus